Jumat, 23 Mei 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

OVO Hadirkan Produk Reksa Dana Syariah Dengan Fitur Pencairan Instan

2 Juli 2021
in Headline, News
Reading Time: 2 mins read
Reksa Dana Syariah Syailendra OVO Bareksa Tunai Likuid

Reksa Dana Syariah Syailendra OVO Bareksa Tunai Likuid. (Foto: istimewa/youngster.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Perkembangan gaya hidup syariah di negara-negara bermayoritas Muslim, termasuk Indonesia mengalami peningkatan. Menurut laporan Global Islamic Economy Report, permintaan akan produk dan layanan yang  berbasis syariah meningkat cukup signifikan. Ekonomi syariah di Indonesia meningkat dari posisi ke 10 pada 2018 menjadi posisi ke 4 pada 2020. Potensi Indonesia yang besar dalam ekonomi syariah juga sudah mulai terlihat progresif.

Potensi ini mendorong OVO bersama Bareksa dan Syailendra Capital menghadirkan produk investasi terbaru yaitu Reksa Dana Syariah Syailendra OVO Bareksa Tunai Likuid (Reksa Dana Syariah SOBAT Likuid) di aplikasi OVO.  Ini menjadi produk reksa dana pasar uang syariah pertama di Indonesia yang bisa dicairkan secara instan ke uang elektronik (e-money).

Head of OVO | Invest, Hadibrata Mantik mengatakan, pada survei OVO didapati sekitar 40% pengguna menyatakan ketertarikannya untuk berinvestasi produk investasi berbasis syariah di aplikasi OVO.

Baca juga :   Uang Elektronik Bantu UMKM Tumbuh Selama Pandemi COVID-19

“Dengan hadirnya Reksa Dana Syariah Syailendra OVO Bareksa Tunai Likuid  di aplikasi OVO, kami ingin memberikan pilihan yang lebih beragam bagi pengguna OVO dalam berinvestasi. Tidak hanya itu, produk ini menggarisbawahi komitmen kami dalam membuka akses yang terjangkau, terpercaya, dan nyaman dalam pengelolaan investasi,” kata Hadibrata dalam keterangan pers, Jumat (2/7/2021).

Sesuai namanya, produk Reksa Dana Syariah Syailendra OVO Bareksa Tunai Likuid  akan berfokus pada pengelolaan aset-aset syariah yang sesuai dengan tata kelola produk investasi syariah. Meskipun dapat dimiliki dengan biaya yang minim, produk ini menawarkan bagi hasil investasi yang lebih tinggi dari produk deposito dengan target bagi hasil mulai dari 3% hingga 6%. Sehingga pengguna OVO kini bisa mendapatkan imbal balik yang cukup baik atas dana yang disimpan di OVO.

Menurut Hadibrata, Reksa Dana Syariah Syailendra OVO Bareksa Tunai Likuid juga memiliki beberapa keuntungan dan kemudahan. Pengguna OVO bisa mulai berinvestasi hanya dengan Rp 10.000. Lalu ada juga fitur pencairan secara cepat, yaitu fitur unik yang memungkinkan investor untuk mencairkan investasi mereka ke saldo OVO Cash dengan sangat cepat, sehingga nyaman digunakan untuk pembayaran transaksi uang elektronik. Fitur ini menjadi yang pertama hadir di Indonesia dalam hal produk reksa dana pasar uang syariah dengan pencairan instan ke uang elektronik.

Baca juga :   Sayed Muhammad : Memanfaatkan Teknologi Digital Untuk Mengangkat Produk Kreatif Lokal

Direktur Syailendra Capital Harnugama menjelaskan, Syailendra Capital yang memiliki total AUM lebih dari Rp 25 T (termasuk RDPT & KPD) pada akhir Desember 2020, melihat antusiasme investor ritel dan menawarkan produk reksa dana pasar uang syariah karena pilihan tersebut adalah yang paling mudah serta minim resiko untuk nasabah bertransaksi online.

“Dengan nilai beli minimum yang terjangkau, harapannya produk ini dapat menjadi jawaban bagi kebutuhan investasi masyarakat, sehingga mereka semakin dekat dengan goals atau tujuan keuangan yang ingin dicapai,” papar Harnugama.

Sementara Chief Research and Business Development Officer Bareksa, Ni Putu Kurniasari menjelaskan perkembangan industri reksadana syariah sepanjang dua tahun terakhir cukup pesat, yang tercermin dari data dana kelolaan dan pangsa pasar industri.

Baca juga :   OVO Jadi Pilihan Peserta Program Kartu Prakerja

“Minat masyarakat terhadap reksadana berbasis  syariah cukup besar dan semakin berkembang. Ke depan, potensinya lebih besar lagi mengingat Indonesia merupakan negara dengan populasi muslim terbesar,” ujar Putu.

Menurut data OJK, nilai dana kelolaan reksadana syariah mencapai Rp77,5 triliun per April 2021, tumbuh lebih dari dua kali lipat dibandingkan Rp34,5 triliun per akhir 2018. Pada saat yang sama, pangsa pasar reksadana syariah juga membesar menjadi 13,65% pada akhir April 2021. Angka ini melesat dibandingkan dengan 6,82% saja per akhir 2018.

 

STEVY WIDIA

Tags: Bareksaekonomi syariahOVOReksa Dana Syariah Syailendra OVO Bareksa Tunai Likuid (Reksa Dana Syariah SOBAT Likuid)Syailendra Capital
Previous Post

SHAREit Tawarkan Solusi Pemasaran Unik untuk Aplikasi dan Brand di Indonesia

Next Post

CloudKitchen.id Beri Solusi Bisnis F&B Dengan Menekan Biaya Operasional

Related Posts

OVO Nabung
Headline

Targetkan Gen Z Jadi Nasabah, OVO Berkolaborasi dengan Superbank Hadirkan OVO Nabung

19 Mei 2025
0
Grab OVO
Headline

Targetkan Profit Tahun Depan, Grab Salurkan Lebih dari US$550 Juta ke Unit Fintech pada 2025

15 Mei 2025
0
Judi Online
News

OVO Ajak Masyarakat Berantas Judi Online, Ada Hadiah Rp60 Juta

3 Maret 2025
0
Load More
Next Post
CloudKitchen.id

CloudKitchen.id Beri Solusi Bisnis F&B Dengan Menekan Biaya Operasional

DANA Pulsa

Pulsa Makin Jadi Kebutuhan Primer, DANA Tawarkan Harga Paling Kompetitif

Quickspit

Nalagenetics Hadirkan Inovasi Alat Uji Kecocokan Obat Bagi Pasien dan Tes Covid-19

Discussion about this post

Recent Updates

Musikal Lutung Kasarung, Kisah Legenda Dalam Bentuk Seni Pertunjukan Modern Lintas Generasi

Musikal Lutung Kasarung, Kisah Legenda Dalam Bentuk Seni Pertunjukan Modern Lintas Generasi

23 Mei 2025
Bank Raya

Bank Raya Bukukan Laba Rp16,92 Miliar di Kuartal I 2025

23 Mei 2025
ALTO Network

ALTO Network Catatkan Pertumbuhan 332% Transaksi QRIS

23 Mei 2025
ANGIN

ANGIN Berikan Pendanaan Kepada Collabit dan Arconesia

23 Mei 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Johannes Ardiant : Bisnis Makanan Sehat Untuk Bahagiakan Banyak Orang

Johannes Ardiant : Bisnis Makanan Sehat Untuk Bahagiakan Banyak Orang

21 Maret 2019
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Sylvia Surya

Sylvia Surya : Sukses “Mengembangbiakan” Kedai Kopi Melalui Cara Waralaba

14 April 2022
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Musikal Lutung Kasarung, Kisah Legenda Dalam Bentuk Seni Pertunjukan Modern Lintas Generasi

Musikal Lutung Kasarung, Kisah Legenda Dalam Bentuk Seni Pertunjukan Modern Lintas Generasi

23 Mei 2025
Bank Raya

Bank Raya Bukukan Laba Rp16,92 Miliar di Kuartal I 2025

23 Mei 2025
ALTO Network

ALTO Network Catatkan Pertumbuhan 332% Transaksi QRIS

23 Mei 2025
ANGIN

ANGIN Berikan Pendanaan Kepada Collabit dan Arconesia

23 Mei 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version