youngster.id - Potensi dari tren belanja online di Indonesia terus meningkat. Melihat potensi itu, Lembaga Layanan Pemasaran Koperasi dan UKM (LLP-KUKM) akan perkuat pemasaran produk unggulan dari koperasi dan usaha mikro kecil menengah (UMKM) yang menjadi mitra SMESCO Indonesia melalui jaringan online atau e-commerce.
“Kami melihat potensi pasar jualan online yang kian pesat. Makanya, kami tak ingin melewatkan peluang bisnis dari jaringan internet tersebut. Kami akan terus memperkuat pelayanan e-commerce,’’ kata Emilia Suhaimi Direktur Utama LLP Kemenkop UKM dalam keterangan tertulis terkait Pelatihan Pemasaran Digital IWAPI dengan Facebook Rabu (30/8/2017) di Rumah Desain, SMESCO, Jakarta.
Elia menyatakan bahwa LPP Kemenkop memiliki platform bisnis marketplace yang dapat dimanfaatkan oleh para pelaku KUMKM sebagai merchant.”Produk yang telah menjadi member www.smescotrade.com akan kami perluas pasarnya melalui kerja sama yang kami lakukan dengan marketplace lainnya,” ujar Emilia.
Tak hanya itu terdapat tiga ruang pameran yang dapat digunakan oleh para pelaku KUMKM di gedung SMESCO yakni Galeri Indonesia WOW, Rumah Desain, dan Paviliun Provinsi.
Saat ini sudah terdapat 2.000 pelaku KUMKM dengan 53.000 item produk yang telah menjadi mitra LLP Kemenkop UKM untuk dapat dilayani melalui tiga lingkup bisnis, yaitu penjualan ritel, online (e-commerce), dan pasar ekspor.
Melihat potensi ekonomi digital tersebut, kata Emilia, Kemkop UKM serta SMESCO Indonesia terus mendukung pemanfaatan teknologi digital untuk mendukung bisnis pelaku koperasi dan UMKM. ’’Saya berharap acara pelatihan bagi para pelaku UKM IWAPI yang bekerja sama dengan Facebook ini dapat mendorong tumbuhnya para pelaku KUKM digital di tanah air,’’ paparnya.
STEVY WIDIA