Pemerintah Targetkan 8 Juta UKM Online di Indonesia

Presentasi Menkominfo Rudiantara mengenai roadmap e-commerce. (Foto: Dok/Youngsters.id)

youngster.id - Pertumbuhan usaha kecil dan menengah (UKM) di Indonesia telah membawa dampak pada perekonomian negara. Ada 107 juta orang yang bekerja di sektor ini. Untuk itu pemerintah terus mendorong agar UKM berkembang, termasuk bertrasformasi ke digital.

Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo), Rudiantara, menargetkan ada sebanyak delapan juta Usaha Kecil dan Menengah (UKM) online di Indonesia pada 2019. Dan dia mengklaim sekarang sudah mencapai 82%.

Target tersebut disampaikan Menkominfo dalam Forum Merdeka Barat (FMB) 2019 yang dilaksanakan Selasa (23/10/2018) di Auditorium Gedung 3, Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta.

Selain membahas infrastruktur Teknologi Informasi, Rudiantara juga membahas upaya peningkatan daya saing Indonesia dengan pemanfaatan teknologi, salah satunya dengan mendorong UKM untuk memiliki platform daring.

Rudiantara pun mengutarakan targetnya untuk membawa petani dan nelayan ke platform daring. Ia mengatakan, targetnya sudah terpenuhi sebesar 62%.

“Melalui mekanisme ini, maka petani dan nelayan bisa menjual langsung ke end user,” kata Rudiantara.

Kemenkominfo juga memiliki program khusus yang menyediakan nama domain dan hosting yang sifatnya gratis selama 1 tahun. Namun, masalahnya terletak pada jumlah UKM yang bersifat by name by adress.

“Memang masih ada masalah, karena UKM yang by name by address hanya 100 ribu,” ujar Rudiantara lagi.

Selain itu ia juga akan mendorong perkembangan start up dan unicorn di Indonesia. Targetnya, akan ada 5 unicorn baru di Indonesia pada 2019 nanti. Ia juga menjelaskan, pemerintah kini tak hanya berperan sebagai regulator dalam menciptakan startup, tetapi sebagai fasilitator juga.

“Sekarang, sudah ada sejumlah digital startup yang telah melalui proses inkubasi sehingga diharapkan suatu saat dapat menjadi unicorn,” katanya.

STEVY WIDIA

Exit mobile version