youngster.id - Sejatinya, ekosistem digital memiliki kemampuan yang mumpuni untuk mendukung perkembangan industri kreatif dan digital. Digitalisasi pada industri kreatif ini juga akan berkontribusi signifikan terhadap ekonomi digital Indonesia.
Industri kreatif di Indonesia telah menunjukkan sinyal pertumbuhan positif dalam beberapa tahun terakhir, dengan kontribusi terhadap PDB nasional yang meningkat dari 7,3% pada 2019 menjadi 7,8% pada 2022.
Pertumbuhan ini salah satunya didorong oleh digitalisasi yang luas di sektor ini. Secara bersamaan, digitalisasi pada industri kreatif ini juga akan berkontribusi signifikan terhadap ekonomi digital Indonesia yang terus bertumbuh pesat.
Berdasarkan data e-Conomy SEA 2022, potensi ekonomi digital Indonesia tumbuh menjadi US$77 Miliar pada 2022 (tumbuh 22% yoy), sementara GMV ekonomi digital diprediksi mencapai US$130 miliar pada 2025.
Meskipun memiliki tren pertumbuhan cerah, namun pelaku industri kreatif dan digital saat ini dihadapkan pada tantangan yang semakin kompleks, terlebih di tengah kondisi ekonomi makro yang semakin tidak menentu.
Oleh karena itu, keberadaan ekosistem digital yang solid kini memiliki peran krusial untuk membantu pelaku industri dalam menavigasi iklim industri dengan tantangan yang semakin kompleks. Hadirnya ekosistem digital ke dalam bisnis akan mendorong pelaku industri untuk dapat terus berinovasi, melakukan scale-up bisnis, mampu berkompetisi, hingga memberi dampak bagi masyarakat.
Andi Kristianto, CEO INDICO mengatakan, sebagai anak perusahaan Telkomsel, INDICO fokus mengembangkan ekosistem digital di Indonesia. Terlebih, saat ini berada pada era yang penuh tantangan, termasuk bagi pelaku industri kreatif dan digital.
Menurutnya, kini saatnya kemampuan dan kapabilitas ekosistem digital yang solid ini menjadi bahan bakar bagi pengembangan industri kreatif dan digital di tengah kondisi yang semakin dinamis ini.
“Kami melihat bahwa dukungan ekosistem digital saat ini dapat menjadi masa depan pertumbuhan industri. Terlebih jika ekosistem digital ini didukung oleh aset industri telekomunikasi yang sudah terbukti memiliki peran signifikan dalam melahirkan berbagai inovasi layanan digital mulai dari video, musik, hingga games yang kita nikmati hari ini,” kata Andi, Selasa (31/10/2023).
Andi meyakini bahwa kehadiran ekosistem digital dapat membantu pelaku industri kreatif dan digital dalam menghadirkan inovasi yang tepat guna dan berdampak positif. Juga, meningkatkan daya saing bisnis, mendapatkan akses pasar yang lebih luas serta melakukan analisa pasar tersebut secara mendalam. Termasuk mengembangkan serta mengoptimalkan sumber daya dan jaringan bisnis yang telah mereka miliki.
“Kami optimis bahwa kapabilitas yang dimiliki oleh INDICO dapat dimanfaatkan untuk mempercepat kemajuan industri kreatif dan digital. Kami juga optimis bahwa dukungan ekosistem digital yang kami sediakan ini dapat menjadi masa depan industri yang lebih scalable dan berdampak,” imbuh Andi.
Sebagai pengembang ekosistem digital, INDICO memiliki dukungan besar berupa aset dan kapabilitas yang dimiliki oleh Telkomsel. Dukungan besar tersebut dapat dimanfaatkan oleh INDICO untuk membantu pelaku industri kreatif dan digital dalam mengembangkan bisnisnya. Berikut peran INDICO untuk pengembangan bisnis digital dan kreatif:
- Dukungan pemahaman pasar yang lebih baik
Industri kreatif dan digital sering kesulitan menemukan pasar yang tepat. Hal ini dapat mengakibatkan gagal untuk berkembang bahkan gulung tikar. INDICO melalui dukungan kapabilitas Telkomsel dengan pengalaman dan basis pengguna yang besar, dapat membantu pelaku industri kreatif dan digital memahami kebutuhan pasar dengan lebih baik. Pemahaman ini akan mendorong mereka untuk menciptakan produk yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat secara tepat dan efisien.
- Menghadirkan jaringan ekosistem
INDICO memiliki kapabilitas untuk memanfaatkan layanan jaringan terluas di Indonesia yang dimiliki oleh Telkomsel. Dukungan ekosistem digital berupa jaringan koneksi terluas ini akan membantu pelaku industri kreatif dan digital untuk mengembangkan layanan berbasis digitalnya, karena infrastruktur digital yang sudah tersedia dengan jaringan koneksi yang stabil dan luas di berbagai wilayah, bahkan daerah terpencil sekalipun. Selain itu, dengan dukungan lebih dari 170 juta pengguna Telkomsel yang tersebar di lebih dari 514 kota di Indonesia, industri kreatif dan digital akan memiliki starting market yang besar dalam melakukan penetrasi pasar.
- Akses kolaborasi dengan berbagai pihak
Sebagai pengembang ekosistem digital yang berada di bawah naungan Telkomsel, INDICO memiliki akses terhadap mitra bisnis terkemuka dari berbagai sektor. Besarnya jaringan mitra bisnis yang dimiliki oleh INDICO maupun Telkomsel ini akan memberikan peluang besar bagi industri kreatif dan digital yang berada di bawah naungannya untuk dapat berkolaborasi dalam menghadirkan layanan inovasi. Dalam hal ini, kolaborasi dengan mitra bisnis yang tepat dan terpercaya ini dapat menjadi salah satu kunci kesuksesan dalam bisnis.
Menjadi mitra resmi Asian Creative and Digital Economy Youth Summit (ACE-YS) 2023 merupakan salah satu wujud komitmen INDICO dalam mendukung dan mempercepat pertumbuhan industri kreatif di wilayah Asia.
Selain itu, INDICO dan ACE-YS 2023, yang merupakan sebuah inisiatif kolaboratif yang didukung oleh pemerintah Indonesia untuk memajukan ekonomi kreatif dan digital, juga menjalin kesepakatan bersama yang fokus dalam hal: Kolaborasi dalam inovasi kreatif dan digital; Pertukaran pengetahuan terkait pemberdayaan pemuda dan pengembangan ekosistem kreatif digital; Pengembangan komunitas inovator, wirausaha, dan pelaku kreatif muda; Pemanfaatan sumber daya kedua belah pihak; Pembentukan kelompok kerja teknis untuk pengawasan kerja sama; dan, Cross-promotion antara kedua belah pihak.
“Melalui kesepakatan ini, INDICO berharap dapat menjadi pendukung utama bagi pemerintah dalam memberikan kontribusi yang lebih signifikan bagi perkembangan industri kreatif dan digital. Ke depan, kami juga terus membuka kesempatan berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk mengembangkan ekosistem digital yang mampu memberi dampak luas kepada masyarakat,” tutup Andi.
STEVY WIDIA