youngster.id - PT Pertamina (Persero) melalui Pertamina Foundation menggelar PFmuda, ajang kompetisi anak muda untuk adu gagasan proyek social dalam upaya menyelesaikan masalah sosial di masyarakat. Sebagai pembukaan dari kompetisi ini digelar Indonesian Social Leaders Expo (ISLE) 2023.
Corporate Secretary Pertamina Brahmantya Satyamurti Poerwadi mengatakan, ISLE 2023 dilaksanakan sebagai bentuk Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Pertamina dalam mendukung komitmen Environmental, Social, Governance (ESG), sustainable development goals (SDGs), dan sustainability policy.
“Harapannya, dengan adanya kompetisi seperti PFmuda, ESG dan SDGs mampu membumi ke masyarakat awam sehingga mereka termotivasi untuk energizing community, membawa kesejahteraan masyarakat dan kelestarian lingkungan,” ungkap Brahmantya dalam pembukaan ISLE 2023 Selasa (23/5/2023) di Makara Art Center Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat.
Tahun ini, kompetisi PFmuda 2023 hadir dengan tema “Kewirausahaan Sosial Anak Muda yang Mandiri dan Berkelanjutan” dengan prioritas isu di bidang energi, lingkungan, dan pemberdayaan ekonomi.
Acara ini diawali dengan penanaman pohon trembesi sebagai penyerap karbon, kemudian dilanjutkan dengan peresmian kompetisi proyek sosial PFmuda, penandatanganan MoU, dan tur 15 pameran sociopreneur binaan PFmuda.
“Rangkaian kegiatan hari ini menggambarkan komitmen Pertamina dalam mewujudkan ESG serta pemenuhan poin-poin SDGs, yakni penanganan perubahan iklim, tanpa kemiskinan, pendidikan berkualitas, pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi,” kata Satyamurti lagi.
PFmuda juga hadir untuk memberikan dukungan mulai dari stimulan dana, training seperti manajemen proyek sosial dan pengembangan bisnis sosial, coaching, mentoring, dan networking dengan Pertamina Grup serta kemitraan eksternal.
“Kegiatan ini merupakan bagian perwujudan kolaborasi antara Pertamina melalui Pertamina Foundation, Universitas Indonesia, akademisi, praktisi, dan komunitas yang terlibat dalam upaya membangun masyarakat yang berdaya, inklusif, dan berkelanjutan,” kata Prof Dedi Priadi Wakil Rektor Universitas Indonesia dalam kesempatan yang sama.
Meningkatkan kebermanfaatan bagi masyarakat lewat kolaborasi, Pertamina Foundation juga menandatangani dua Memorandum of Understanding (MoU). Pertama adalah dengan Universitas Indonesia terkait Hutan Pertamina UI dan Desa Nihil Stunting. Kedua terkait Crowdfunding Proyek Sosial PFmuda dengan KitaBisa.com.
“Tahun ini, CSR PT Pertamina (Persero) melalui Pertamina Foundation memperluas kebermanfaatan untuk masyarakat. Penandatanganan MoU dengan UI menjadi bentuk aksi mengatasi perubahan iklim dan mengedepankan aspek sustainability. Dengan KitaBisa, harapannya kami bisa lebih banyak lagi mengembangkan proyek sosial lewat pendanaan crowdfunding. Paket lengkap PFmuda kami berikan supaya generasi muda bisa menjadi solusi yang berkelanjutan dan membawa kehidupan yang lebih baik untuk sesama,” kata Agus Mashud S. Asngari Presiden Direktur Pertamina Foundation.
Acara ini dibuka oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo. Menurut dia, kompetisi PFmuda Pertamina yang sejalan dengan Undang-Undang Nomor 40 tahun 2009 dan visi Indonesia Emas 2045, di mana pemuda Indonesia diajak untuk menjadi agen perubahan.
“Agen yang bisa mengatasi berbagai masalah dan mampu mengembangkan kewirausahaan, kepedulian terhadap lingkungan hidup dan masyarakat, penciptaan lapangan kerja, hingga pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi,” kata Menpora.
STEVY WIDIA
Discussion about this post