youngster.id - Pocari Sweat Futsal Championship merupakan kompetisi futsal tingkat pelajar SLTA terbesar. Untuk kesembilan kalinya, Pocari Sweat menyelenggarakan kompetisi ini di 43 kota dengan dukungan penuh dari Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia.
“Kompetisi futsal ini telah menyaring atlet-atlet berbakat yang datangnya dari para pelajar yang ada di Indonesia, tentunya hal ini merupakan sebuah prestasi yang besar dan patut untuk terus diselenggarakan sebagai wadah yang dapat menjaring bibit – bibit muda yang ada di Indonesia. Hal ini sejalan dengan visi Pocari Sweat untuk dapat mencetak atlet-atlet professional di masa yang akan datang,” papar Ricky Suhendar, Marketing Director PT Amerta Indah Otsuka dalam acara Press Conference Pocari Sweat Futsal Championship 2018 Selasa (13/11/2018) di Jakarta.
Kompetisi kali ini masih mengusung tema “Be The Next Athlete”. Menurut Ricky kompetisi ini mewadahi puluhan ribu pelajar SMA di seluruh Indonesia untuk dapat menyalurkan bakat lewat kompetisi futsal bertaraf nasional. Dia menyebut pada 2017, kompetisi ini telah diikuti sebanyak 773 sekolah. Dan tahun ini mengalami peningkatan menjadi 897 sekolah. Setelah proses pertandingan regional dan nasional, maka Grand Championship yang akan dilaksanakan di Solo pada tanggal 16 -18 November 2018.
Acara ini juga mendapatkan dukungan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora) dengan menjadi salah satu kompetisi yang memperebutkan piala Kemenpora.
“Saya sangat mengapresiasi inisiatif dan konsistensi dari Pocari Sweat menyelenggarakan Futsal Championship yang tahun ini memasuki tahun ke-9, dalam upaya mendukung pembinaan dan regenerasi atlet khususnya Futsal. Hal tersebut sudah nampak, beberapa atlet Futsal yang tergabung di Tim Nasional seperti Ardiyansyah Runtuboy, Rio Pangestu dan lainnya merupakan hasil binaan melalui kompetisi ini. Tentunya hal ini lah yang mendasari Kemenpora untuk terus mendukung perhelatan ini sejak awal dilaksanakan,” kata Imam Nahrawi Menpora RI.
Menurut Imam, tidak hanya Pocari Sweat tetapi dunia usaha, swasta, BUMN dan semua pihak terkait dapat turut serta mendukung pembinaan olahraga, khususnya para atlet.
FAHRUL ANWAR
Discussion about this post