Senin, 29 Desember 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

Raihan, Siswa SMK Yang Jadi Fasilitator Pelatihan Android Termuda

10 Juni 2017
in Headline, News
Reading Time: 1 min read
Raihan, Siswa SMK Yang Jadi Fasilitator Pelatihan Android Termuda

Fasilitator level beginner Indonesia Android Kejar (Kelompok Belajar) batch 3 term 1 2017. (Foto: Istimewa/Youngsters.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Kemajuan dibidang informasi dan teknologi (IT) saat ini secara tidak langsung ‘memaksa’ setiap orang melek bahkan piawai di dunia IT.

Seperti yang dilakukan Muhammad Raihan Parlaungan, siswa SMK MQKurikulum terpilih sebagai fasilitator level beginner Indonesia Android Kejar (Kelompok Belajar) batch 3 term 1 2017. Ia menjadi salah satu fasilitator termuda diantara 69 fasilitator domisili Jabodetabek lainnya.

Remaja yang akrab disapa Paung, mengaku alasannya menjadi fasilitator Android Kejar adalah ingin terus berbagi ilmu RKL yang dimilikinya agar dapat bermanfaat untuk orang banyak sehingga semakin banyak developer Android yang berkualitas di Indonesia.

“Ini adalah kesempatan buat aku belajar mengenai TI. Pengalaman launnya senang aku bisa sharing dan berbagi ilmu tentang RKL, ” ucapnya Jumat (9/6/2017).

Baca juga :   Google Go, Aplikasi Google untuk Pengguna Baru

Indonesia Android Kejar (Kelompok Belajar) adalah sebuah program inisiasi Google Developers untuk mendukung seluruh masyarakat Indonesia di bidang pengembangan aplikasi Android. Pada praktiknya, program ini memanfaatkan platform kursus online Udacity untuk mengembangkan aplikasi selular dengan membentuk kelompok-kelompok belajar di komunitas-komunitas lokal yang ada.

Indonesia Android Kejar secara berkelanjutan akan terus dilangsungkan sebagai bentuk nyata komitmen Google dalam membantu pemerintah Indonesia mempersiapkan 100,000 developer selular hingga tahun 2020.

Selanjutnya pendaftaran Android Kejar term kedua batch ketiga telah dibuka sejak 25 Mei 2017 dan akan ditutup pada 25 Juni 2017. Sesi kelompok belajar term kedua akan dimulai pada akhir pekan minggu pertama bulan Juli mendatang. Informasi lebih lengkap mengenai Indonesia Android Kejar dapat ditemukan di g.co/dev/androidkejar.

Baca juga :   Konferensi Womenwill 2017, Ajak Wirausaha Wanita Melek Digital

FAHRUL ANWAR

Tags: Google IndonesiaIndonesia Android Kejar
Previous Post

Aplikasi Anti Korupsi Program Edukasi dari Kominfo dan KPK

Next Post

Facebook Target Pengguna Sepertiga Penduduk Bumi di 2017

Related Posts

Indonesia Jadi Ekonomi Digital Terbesar di Asia Tenggara, Nilainya Capai US$100 Miliar GMV
Headline

Indonesia Jadi Ekonomi Digital Terbesar di Asia Tenggara, Nilainya Capai US$100 Miliar GMV

14 November 2025
0
ekonomi digital
Headline

Ekonomi Digital Indonesia Tumbuh Dua Digit di 2024, E-Commerce Penyumbang Terbesar

13 November 2024
0
Bangkit Buka Peluang bagi Lebih dari 4.500 Mahasiswa untuk Belajar AI
Headline

Bangkit Buka Peluang bagi Lebih dari 4.500 Mahasiswa untuk Belajar AI

11 September 2024
0
Load More
Next Post
Facebook Tawarkan Solusi Konektivitas di Indonesia

Facebook Target Pengguna Sepertiga Penduduk Bumi di 2017

Pokeland, Game Pokemon Terbaru

Pokeland, Game Pokemon Terbaru

Indonesia Bakal Jadi Hotspot e-Commerce di Asia Tenggara

Indonesia Bakal Jadi Hotspot e-Commerce di Asia Tenggara

Discussion about this post

Recent Updates

Pajak

Setoran Pajak Ekonomi Digital Capai Rp44,55 Triliun hingga November 2025

29 Desember 2025
Nexeed Teknologi Industri 4.0, Permudah Visualisasikan Data Manufaktur Otomotif

Kecerdasan Buatan dan Otomatisasi Diproyeksi Dominasi Sektor Industri dan Publik Pada 2026

29 Desember 2025
Sisternet

Sisternet Gelar Kompetisi Modal Pintar Untuk UMKM Perempuan Siap Ekspor

27 Desember 2025
Prediksi 2026: Teknologi Baru Buka Risiko Ancaman Siber Bagi Sektor Telekomunikasi

Prediksi 2026: Teknologi Baru Buka Risiko Ancaman Siber Bagi Sektor Telekomunikasi

27 Desember 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Bang Jamin

Insurtech Bang Jamin Kantongi Rp65 Miliar dari Putaran Pendanaan pra-Seri A

17 Juli 2025
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Pajak

Setoran Pajak Ekonomi Digital Capai Rp44,55 Triliun hingga November 2025

29 Desember 2025
Nexeed Teknologi Industri 4.0, Permudah Visualisasikan Data Manufaktur Otomotif

Kecerdasan Buatan dan Otomatisasi Diproyeksi Dominasi Sektor Industri dan Publik Pada 2026

29 Desember 2025
Sisternet

Sisternet Gelar Kompetisi Modal Pintar Untuk UMKM Perempuan Siap Ekspor

27 Desember 2025
Prediksi 2026: Teknologi Baru Buka Risiko Ancaman Siber Bagi Sektor Telekomunikasi

Prediksi 2026: Teknologi Baru Buka Risiko Ancaman Siber Bagi Sektor Telekomunikasi

27 Desember 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version