Startup Aruna Gelar Edukasi Perikanan Berkelanjutan Bagi 1.700 Nelayan

Aruna

Aruna gelar program edukasi untuk nelayan dan masyarakat pesisir. (Foto: istimewa/aruna)

youngster.id - Startup aquatech Aruna memberikan edukasi terkait perikanan berkelanjutan kepada lebih dari 1.700 Nelayan Aruna dan masyarakat pesisir di seluruh penjuru Indonesia. Program ini diharapkan akan merevolusi ekosistem perdagangan laut di Indonesia dengan teknologi.
Co-Founder dan Chief Sustainability Officer Aruna Utari Octavianty mengatakan, edukasi ini menjadi salah satu cara yang Aruna tempuh untuk merealisasikan ekosistem kelautan dan perikanan yang berkelanjutan, sehingga tetap dapat dinikmati oleh generasi mendatang.

“Menjadi nelayan yang teredukasi dan terlatih merupakan salah satu keunggulan menjadi nelayan Aruna,” ungkapnya dalam siaran pers, Senin (17/4/2023).

Menurut dia, program ini digelar secara serentak di setiap Aruna Hub yang tersebar di 31 provinsi di Indonesia. Untuk itu Community Development Area dan Local Hero Aruna menjadi ujung tombak dari segala inisiatif Aruna yang berkenaan dengan kesejahteraan Nelayan dan masyarakat pesisir.

“Pencapaian ini kian mempertegas visi dan misi perusahaan, yakni untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat maritim dunia pada 2045 dengan menjadikan laut sebagai sumber penghidupan yang lebih baik untuk semua,” kata Utari.

Upaya Aruna mengedukasi 1.700 orang berhasil memecahkan rekor Museum Rekor Dunia-Indonesia (MURI) untuk kategori ‘Edukasi Penangkapan Ikan Ramah Lingkungan secara Hybrid kepada Nelayan Terbanyak’.

“Semoga penghargaan MURI ini dapat semakin mendorong kita untuk terus memberikan yang terbaik buat sektor kelautan dan perikanan di Indonesia,” katanya.

Direktur Marketing MURI Awan Rahargo mengatakan pihaknya sudah melakukan verifikasi dan menyatakan Aruna berhasil menyabet penghargaan MURI ‘Edukasi Penangkapan Ikan Ramah Lingkungan secara Hybrid kepada Nelayan Terbanyak’.

“Semoga, Aruna semakin giat untuk melanjutkan apa yang telah mereka lakukan, bahkan membuatnya menjadi lebih baik lagi,” harapnya.

STEVY WIDIA

Exit mobile version