youngster.id - Beberapa tahun terakhir, industri wellness semakin berkembang dengan adanya intervensi teknologi. Hal ini semakin didorong dengan kesadaran masyarakat Indonesia tentang pentingnya hidup sehat semakin meningkat. Startup di bidang healteach juga berkembang dan menarik perhatian investor.
Hal ini ditunjukkan oleh FitHappy, startup healthtech yang berbasis di Indonesia yang baru saja mendapatkan pendanaan pra-awal (pre-seed) dalam nominal yang tidak diungkapkan dari East Ventures, dengan partisipasi dari investor lain.
“Pendanaan ini menjadi dukungan kuat bagi kami untuk terus membuat program-program kesehatan holistik untuk membantu masyarakat menjadi bugar dan bahagia. FitHappy memberikan solusi digital yang terintegrasi untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas hidup seluruh masyarakat Indonesia dengan menanamkan kebiasaan dan kebahagiaan,” kata Imam Prabowo Karnohartomo, CEO & Co-Founder FitHappy dalam keterangan pers, Senin (24/10/2022).
Imam mengungkapkan, slusi FitHappy adalah program kesehatan holistik yang mudah diikuti, serta dipersonalisasi berdasarkan kesehatan dan psikologi masing-masing individu. FitHappy menyediakan aplikasi pembinaan kesehatan holistik di mana setiap pengguna memiliki pelatih khusus untuk membantu mereka memperbaiki kebiasaan makan, kebiasaan latihan fisik, kebiasaan menerapkan mindfulness, dan kebiasaan produktivitas.
Selain itu, FitHappy fokus membangun kebiasaan untuk mengadopsi gaya hidup sehat jangka panjang, mengintegrasikan program diet, olahraga, dan praktik mindfulness ke dalam satu aplikasi seluler. Metodologi FitHappy juga dapat meningkatkan keharmonisan kegiatan kerja karena memiliki kebiasaan sehat yang dapat mengurangi tingkat absensi dan meningkatkan produktivitas.
“Hal terpenting bagi kami adalah ketika para pengguna menikmati prosesnya. Metode FitHappy tidak mengharuskan pengguna untuk menghitung kalori atau mengikuti meal plan yang kaku, melainkan membantu para pengguna untuk mengikuti perubahan kebiasaan & gaya hidup selangkah demi selangkah,” kata Kuncoro Dwi Atmojo, CTO & Co-Founder FitHappy.
Menurut Kuncoro, FitHappy telah bekerjasama dengan berbagai perusahaan untuk produktivitas karyawannya. Hingga saat ini, aplikasi FitHappy telah diunduh oleh ribuan pengguna, dengan tingkat keberhasilan penurunan berat badan dan lemak sebesar 90% dan tingkat retensi konsultasi sebesar 97%.
FitHappy akan mengalokasikan dana ini untuk meningkatkan aplikasi FitHappy guna terus menekankan pembangunan kebiasaan sebagai fitur inti, meningkatkan analitik kesehatan holistik, mengembangkan toko FitHappy, dan menemukan product-market fit. FitHappy juga akan menjalin kemitraan dengan berbagai pemangku kepentingan, merek, dan komunitas dengan tujuan yang lebih besar untuk membantu orang mengubah hidup mereka menjadi lebih baik.
“Kami percaya bahwa pendekatan FitHappy terhadap kesehatan dan kebugaran akan membawa manfaat bagi masyarakat Indonesia, dan pada akhirnya akan mendorong produktivitas secara keseluruhan. Kami senang menyambut FitHappy sebagai bagian dari ekosistem portofolio East Ventures dan berharap dapat melihat tim FitHappy dalam menemukan produk yang sesuai dengan pasar dan memberikan solusi yang meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup,” kata Devina Halim, Principal East Ventures.
Pasar kebugaran dan kesejahteraan digital di Indonesia diproyeksikan mencapai US$2,23 miliar pada tahun 2027.
STEVY WIDIA