youngster.id - Perusahaan venture capital untuk startup tahap awal Toyota Ventures, mengumumkan dua program pendanaan masing-masing senilai US$150 juta, yaitu Toyota Ventures Frontier Fund II (TVFF II) dan Toyota Ventures Climate Fund II (TVCF II).
Tujuan dari program pendanaan itu untuk memperluas investasi Toyota Ventures pada perusahaan rintisan yang mengembangkan teknologi disruptif dan model bisnis yang terdepan dalam inovasi. Melalui penambahan dana baru itu menjadikan total aset yang dikelola Toyota Ventures menjadi lebih dari US$800 juta.
Jim Adler, Founder dan General Partner Toyota Ventures mengatakan, dengan dana baru ini, perusahaan dapat mendukung lebih banyak pengusaha di seluruh dunia dalam mengatasi tantangan berat untuk membangun masa depan yang lebih baik bagi masyarakat dan planet ini.
“Pada saat beberapa investor telah mengurangi investasinya, kami justru meningkatkannya dengan melipatgandakan jumlah Dana Frontier dan Dana Iklim yang kami miliki. Dengan terobosan seismik dalam AI generatif, bahan bakar elektronik, komersialisasi ruang angkasa, penangkapan karbon, dan biologi sintetik, ini adalah saat yang penting untuk berinvestasi bagi Toyota,” papar Adler, dikutip Selasa (16/4/2024).
TVFF II akan fokus pada perusahaan rintisan yang memiliki teknologi terdepan di berbagai bidang seperti AI, robotika, mobilitas, cloud, dan komputasi kuantum, dengan tujuan memperluas kehadiran internasional Toyota Ventures. Startup portofolio dalam Frontier Fund awal antara lain adalah penyedia layanan satelit Starfish Space, pembuat biosensor Scentian Bio, dan startup perangkat lunak komputasi kuantum Haiqu.
Sedangkan TVCF II akan mencari startup yang mengembangkan solusi cerdas dan terukur yang memerangi perubahan iklim dan mendukung kelestarian lingkungan. Hal ini didasarkan pada dana pertama yang berfokus pada iklim, yang diluncurkan pada tahun 2021 dan berkembang menjadi portofolio 18 startup.
Portofolio Dana Iklim pertama mencakup perusahaan-perusahaan di bidang energi terbarukan seperti Avalanche Energy; penyimpanan energi dan baterai seperti Baterai e-Zinc dan AM; penangkapan, pembuangan dan pemanfaatan karbon seperti Air Company dan Living Carbon; solusi hidrogen seperti Ecolectro; dan bidang lain yang sejalan dengan tujuan netralitas karbon Toyota.
“Dana baru ini menggarisbawahi dedikasi kami untuk mendukung wirausahawan yang mendorong batasan dari apa yang mungkin dilakukan, dan saya sangat bersemangat untuk melanjutkan perjalanan ini bersama tim dan portofolio Toyota Ventures,” imbuh Gill Pratt, Chief ilmuwan Toyota Motor Corporation, CEO TRI, dan anggota dewan di Toyota Ventures.
Sejak didirikan pada bulan Juli 2017, Toyota Ventures telah melanjutkan misinya membantu Toyota menemukan masa depan dengan berinvestasi di lebih dari 75 startup di berbagai bidang mulai dari kecerdasan buatan dan robotika hingga solusi hidrogen dan energi terbarukan. (*AMBS)
Discussion about this post