youngster.id - Sebagai upaya menyiapkan generasi muda Indonesia menjadi pemimpin bisnis masa depan yang berdaya saing global, Putera Sampoerna Foundation (PSF) dan PT Bank HSBC Indonesia (HSBC Indonesia) menggelar ajang kompetisi HSBC Indonesia Business Case Competition (BCC) 2025. Universitas Katolik Parahyangan tampil sebagai juara pertama.
Tahun ini, kompetisi yang diikuti oleh 96 mahasiswa dari 24 Universitas di Indonesia ini mengangkat isu penting seputar keberlanjutan, mendorong peserta untuk menghadirkan solusi bisnis yang tidak hanya inovatif, tetapi juga berdampak positif bagi masyarakat dan lingkungan.
Program yang telah berlangsung lebih dari satu dekade ini bertujuan mengasah potensi mahasiswa dengan membekali mereka keterampilan yang relevan di dunia profesional, termasuk kepemimpinan, pemikiran strategis, dan kesadaran terhadap tantangan global seperti isu keberlanjutan.
Elan Merdy, Senior Director Putera Sampoerna Foundation menyampaikan, melalui pendekatan kompetisi berbasis kasus nyata, mahasiswa diajak untuk memahami bagaimana bisnis masa depan menuntut keseimbangan antara profitabilitas dan tanggung jawab sosial-lingkungan.
“Kami percaya bahwa pendidikan merupakan pondasi utama dalam menciptakan generasi muda yang siap menghadapi tantangan global. Kolaborasi sinergis kami dengan HSBC Indonesia ini juga merupakan bukti nyata komitmen kami untuk mengasah tidak hanya kemampuan akademis mahasiswa, tapi juga keterampilan kepemimpinan dan etos profesionalisme dalam dunia kerja,” papar Elan, Kamis (8/5/2025).
Dalam perjalanannya, HSBC Indonesia Business Case Competition telah menjadi panggung pembuktian sekaligus batu loncatan bagi generasi muda Indonesia. Alumni kompetisi ini kini berkarir di perusahaan multinasional ternama seperti Unilever, Google, Deloitte, dan HSBC, serta mengembangkan bisnis mereka sendiri di berbagai sektor industri.
Kompetisi ini juga terus memperluas jangkauan dan dampaknya. Tahun ini, diikuti oleh 24 tim dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia, termasuk dari kampus-kampus baru di daerah seperti Universitas Halu Oleo (Kendari), Universitas Udayana (Bali), dan Universitas Sumatera Utara (Medan). Langkah ini mencerminkan komitmen PSF dan HSBC Indonesia untuk membuka akses yang lebih luas dan inklusif, memastikan mahasiswa dari seluruh pelosok Nusantara dapat merasakan manfaat dari ajang prestisius ini.
Puncak kompetisi tahun ini menyaksikan Universitas Katolik Parahyangan tampil sebagai juara pertama, yang selanjutnya akan mewakili Indonesia di tingkat internasional di Hong Kong. Universitas Gadjah Mada menempati posisi kedua, diikuti oleh Sekolah Bisnis Manajemen ITB di posisi ketiga, dan Universitas Airlangga di posisi keempat. Mereka adalah bukti nyata bahwa generasi muda Indonesia siap bersaing di panggung global dengan membawa solusi nyata bagi tantangan bisnis masa kini.
Francois de Maricourt, President Director, HSBC Indonesia menegaskan, HSBC Business Competition 2025 merupakan wujud aspirasi dan dukungan perusahaannya terhadap generasi calon pemimpin bisnis di masa depan.
“Melalui kompetisi ini, mahasiswa diajak untuk berpikir kritis dan mencari solusi bisnis yang juga mempertimbangkan dampak sosial dan lingkungan. Kami bangga bisa berkolaborasi dengan Putera Sampoerna Foundation untuk menyediakan wadah pembelajaran yang relevan dengan tantangan dunia bisnis global saat ini maupun masa depan,” ujar Francois.
Rangkaian kegiatan HSBC Indonesia Business Case Competition 2025 dirancang untuk memperkaya pengalaman peserta, dengan sejumlah hal baru yang diperkenalkan tahun ini. Kegiatan seperti business coaching oleh pengajar profesional, mentorship langsung dari praktisi bisnis HSBC Indonesia, hingga seminar pengembangan diri yang membahas pentingnya self-positioning dan personal branding sebelum memasuki dunia karier, semuanya bertujuan untuk memberikan mahasiswa wawasan lebih luas tentang dunia bisnis.
Sebagai upaya memperkenalkan praktik bisnis berkelanjutan, peserta juga berkesempatan mengikuti Corporate Excursion ke kantor pusat Blue Bird Group dan HSBC Indonesia. Kegiatan ini memberikan mahasiswa wawasan nyata tentang bagaimana perusahaan besar di Indonesia mengimplementasikan prinsip keberlanjutan dalam kepemimpinan dan operasional mereka.
“HSBC Indonesia Business Case Competition telah membuktikan bahwa anak muda Indonesia mampu bersaing di level global dengan membawa solusi nyata bagi tantangan dunia bisnis. Kami berharap ajang ini terus menjadi katalis bagi kontribusi generasi muda terhadap pembangunan ekonomi dan sosial Indonesia yang berkelanjutan,” tutup Elan.
STEVY WIDIA
Discussion about this post