youngster.id - Yo-Yo Ma, pemain cello legendaris dunia akan menggelar konser musik klasik Yo-Yo Ma’s Bach Project di Indonesia. Indonesia merupakan negara ke-25 dari seluruh rangkaian Yo-Yo Ma’s Bach Project yang melakukan tur selama 2 tahun untuk mengadakan 36 konser musik klasik di 6 benua dan 36 hari untuk kegiatan Day of Action.
Di Indonesia, Yo-Yo Ma’s Bach Project dipromotori oleh Shoemaker Studios bekerja sama dengan GoImpact dan didukung sepenuhnya oleh Jakarta International Theatre. Pergelaran akan berlangsung pada 6 Desember 2019 di Jakarta International Theater dan kegiatan khusus bertajuk Day of Action pada tanggal 7 Desember 2019 yang akan diisi dengan dialog, kolaborasi dan pertunjukan seni antara Yo-Yo Ma dengan pelaku seni, budayawan, dan komunitas setempat.
Founding Partner of Shoemaker Studios, Prajna Murdaya mengatakan Shoemaker Studios merupakan inkubator bagi para musisi lokal maupun internasional untuk mengeksplorasi musik dan mengembangkan kreativitas mereka dalam bermusik.
“Kami meyakini semangat Yo-Yo Ma dapat menginspirasi pemusik di Indonesia untuk menghargai keberagaman dan menjalin hubungan yang harmonis antar sesama. Kami sangat bangga bisa menghadirkan Yo-Yo Ma’s Bach Project bersama dengan GoImpact dan mendapat dukungan penuh dari Jakarta International Theater. Kolaborasi ini merupakan wujud upaya kami membangun dan mengembangkan ekosistem musik di Indonesia,” kata Prajna kepada media Jumat (1/11/2019) di Jakarta.
Founding Partner of GoImpact, Andy Ann mengatakan dalam GoImpact kami menyakini bahwa kolaborasi dan menciptakan ekosistem merupakan dasar yang kuat untuk berkembang lebih baik.
“Hal yang sama juga penting untuk musik. Pesan yang sama dibawa oleh Yo-Yo Ma’s Bach Project. Hal itulah yang mendasari dukungan kami terhadap Yo-Yo Ma’s Bach Project. Kami berharap Yo-Yo Ma’s Bach Project dapat menggerakkan industri musik klasik di Indonesia dan semakin dicintai oleh semua kalangan,” jelasnya.
Yo-Yo Ma’s Bach Project memilih Jakarta International Theater sebagai tempat pelaksanaan konser klasiknya karena fasilitas akustik dan fasilitas lainnya yang luar biasa.
“Kami sangat bangga bisa menjadi bagian dari Yo-Yo Ma’s Bach Project. Konser musik ini akan menjadi konser klasik terbaik yang pertama kali diadakan di Indonesia. Oleh karenanya, kami yakin fasilitas di Jakarta International Theater akan mendukung Yo-Yo’s Ma Bach Project,” kata Bernard Grover General Manager of Jakarta International Theatre.
Jakarta International Theater memiliki 3 tingkat area menonton dengan total kapasitas 2500 tempat duduk dan seluruhnya memiliki sudut pandang tak terhalang. Teater juga didukung oleh beberapa ballroom, hall dan ruang pertemuan. Secara keseluruhan kompleks ini berukuran total 30.000 meter persegi. Teater menggunakan peralatan sound system dengan total 280 speakers. Teater juga dilengkapi dengan sistem akustik terbaik yang akan menampilkan pertunjukan terbaik dari konser Yo-Yo Ma.
“Khusus untuk pertunjukan konser Yo-Yo Ma, kami akan menggunakan Meyer Constellation System untuk amplifikasi pasif yang memastikan kemurnian suara yang dihasilkan dari penampilan Yo-Yo Ma dapat dirasakan merata oleh semua penonton,” ucapnya.
FAHRUL ANWAR
Discussion about this post