Minggu, 18 Mei 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Innovation

Berbahan Dasar Kulit Ikan Tuna, Mahasiswa IPB Ciptakan Kapsul

23 Juli 2018
in Innovation, News
Reading Time: 2 mins read
Gelatin Kulit Kambing Jadi Cangkang Obat Kapsul

Cangkang kapsul keras (Foto: ilustrasi/youngster.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Inovasi penelitian di bidang farmasi di Indonesia semakin bervariasi. Meski pada hakekatnya, inovasi tersebut berguna untuk memudahkan manusia dalam pengobatan penyakit atau pun menciptakan sebagai bahan alternatif apabila bahan utama sudah terbatas. Salah satunya adalah kapsul halal dari gelatin yang ditemukan mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB).

Tiga mahasiswa dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) IPB, Rika Puspita, Mega Bintang dan Shafa Sandida menyalurkan ide kapsul halal tersebut melalui Program Kreativitas Mahasiswa Penelitian (PKM-PE) dengan judulnya “Kapalgena: Kapsul Halal dari Gelatin Kulit Ikan Tuna sebagai Aplikasi dalam Biomedis”. Inovasi ini di bawah bimbingan dosen FPIK IPB Dr. Mala Nurilmala.

“Sebenarnya untuk pembuatan kapsul sendiri bisa menggunakan bahan lain seperti karagenan. Tapi kapsul karagenan waktu hancurnya lebih lama, oleh karena itu tim kami mencoba membuat kapsul dengan bahan gelatin dari kulit ikan tuna,” tutur Rika selaku Ketua Tim PKM Kapalgena yang dilansir Humas IPB baru-baru ini.

Baca juga :   Startup BiruLangit Bisa Pantau Polutan PM 2.5 yang Berbahaya bagi Kesehatan

Penggunaan bahan dari kulit ikan tuna untuk pembuatan gelatin dikarenakan nilai produksi ikan tuna di Indonesia masih cukup tinggi, baik saat masih fresh maupun olahan. Tingginya nilai produksi tersebut mengakibatkan limbah hasil olahannya juga meningkat, sehingga pembuatan gelatin dari kulit ikan tuna menjadi salah satu solusi untuk pengurangan limbah tersebut.

“Selain mengurangi limbah hasil olahan ikan tuna, manfaat pembuatan kapsul halal ini juga sebagai bentuk sediaan farmasi yang tidak menimbulkan permasalahan di masyarakat. Sebab, apabila kapsul terbuat dari gelatin berbahan sapi dan babi, masih menjadi permasalahan bagi masyarakat khususnya di Indonesia,” tambah Rika.

Pembuatan gelatin diawali dengan pembersihan kulit ikan tuna dari sisaan daging dan lemak yang menempel untuk selanjutnya dipotong kecil-kecil dan dicuci. Usai preparasi, kulit dihidrolisis dengan metode asam dan diekstraksi dengan metode hidrotermal. Hasil ekstraksi yang berupa cairan akan dikeringkan dengan evaporator hingga menjadi gelatin kering. Gelatin kering tersebut dilarutkan dan berlanjut untuk dicetak dan dikeringkan. Tahap akhir setelah dikeringkan adalah kapsul dilepas dari cetakan dan bisa diisi dengan obat atau vitamin.

Baca juga :   Tim IPB Borong Juara Ajang Grand Final New and Renewable Energy

“Dalam pembuatan gelatin, hidrolisis biasanya dilakukan dengan metode basa atau metode asam basa. Bedanya dengan penelitian gelatin ini, kami menggunakan hidrolisis asam saja. Selain itu, penelitian tentang kapsul dari kulit ikan memang masih sedikit,” lanjutnya.
Dengan waktu penelitian kurang lebih tiga bulan, Tim Kapalgena juga mengalami beberapa kendala dalam penelitian seperti percobaan dalam mendapatkan proporsi gelatin yang tepat hingga penentuan konsentrasi larutan gelatin dalam pembuatan kapsul. Meski begitu, Rika dan timnya berharap dengan adanya penelitian tersebut dapat menjadi inovasi terbaru bagi bidang farmasi.

“Harapan ke depannya semoga dengan adanya penelitian ini bisa dijadikan bahan referensi atau acuan untuk perusahaan yang akan mengembangkan gelatin di Indonesia khususnya dari bahan baku ikan,” tutup Rika.

Baca juga :   Getuk Instan, Inovasi Jajanan Tradisional

FAHRUL ANWAR

Tags: biomedisInstitut Pertanian Bogor (IPB)Kapalgena: Kapsul Halal dari Gelatin
Previous Post

Kampanyekan “Hidup Sehat Yuk” Melalui Konten Edukasi Digital

Next Post

RPX Hadirkan PAS Sebagai Solusi Pengiriman Antar Wilayah Di Indonesia

Related Posts

BRIEFER x IPB
News

BRIEFER dan IPB Bangun Ekosistem Komunikasi Digital Melalui Program Kampus Merdeka

3 Agustus 2022
0
Tebengin
Innovation

Tebengin.com, Layanan Yang Permudah Pindahan Hingga Administrasi Kuliah Mahasiswa

29 Maret 2022
0
BRI Peduli – Creation Scholarship.
Headline

BRI Peduli Creation Scholarship Jaring Ide Kreatif di bidang Teknologi, Kewirausahaan dan Sosial

22 Oktober 2021
0
Load More
Next Post
RPX Hadirkan PAS Sebagai Solusi Pengiriman Antar Wilayah Di Indonesia

RPX Hadirkan PAS Sebagai Solusi Pengiriman Antar Wilayah Di Indonesia

Ini Pemenang Deureuham 2018

Ini Pemenang Deureuham 2018

HARA, Blockchain Berdampak Sosial

HARA, Blockchain Berdampak Sosial

Discussion about this post

Recent Updates

Lark x MII

Hadirkan Solusi untuk Tingkatkan Kolaborasi di Dunia Kerja, MII Gandeng Lark

17 Mei 2025
talent war

Strategi Bagi Para Pencari Kerja di Tengah Fenomena “Talent War”

17 Mei 2025
Hyper-Personalization

“Hyper-Personalization”, Strategi Pemasaran Masa Depan Berbasis AI

17 Mei 2025
BRI Finance

Dorong Pertumbuhan Industri Otomotif, BRI Finance Terapkan Strategi Captive Market

16 Mei 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Johannes Ardiant : Bisnis Makanan Sehat Untuk Bahagiakan Banyak Orang

Johannes Ardiant : Bisnis Makanan Sehat Untuk Bahagiakan Banyak Orang

21 Maret 2019
Sylvia Surya

Sylvia Surya : Sukses “Mengembangbiakan” Kedai Kopi Melalui Cara Waralaba

14 April 2022
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Princeton Digital Group (PDG)

PDG Peroleh Pendanaan Hijau Rp1,7 Triliun dari Bank DBS & UOB Indonesia

13 Maret 2025
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Lark x MII

Hadirkan Solusi untuk Tingkatkan Kolaborasi di Dunia Kerja, MII Gandeng Lark

17 Mei 2025
talent war

Strategi Bagi Para Pencari Kerja di Tengah Fenomena “Talent War”

17 Mei 2025
Hyper-Personalization

“Hyper-Personalization”, Strategi Pemasaran Masa Depan Berbasis AI

17 Mei 2025
BRI Finance

Dorong Pertumbuhan Industri Otomotif, BRI Finance Terapkan Strategi Captive Market

16 Mei 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version