youngster.id - Sekelompok mahasiswa UGM terinspirasi untuk menciptakan jajanan yang aman dikonsumsi tanpa harus takut akan mengalami obesitas. Jajanan tersebut bernama Ornivia.
Penganan atau cemilan yang dibuat oleh Ashif Hujjatul Islami (Agribisnis), Hanifatun Na’imah (Tekonologi Pangan dan Hasil Pertanian), Maria Olivia Widjaya (Tekonologi Pangan dan Hasil Pertanian), Abdurrahman Hanif (Kedokterah Hewan) dan Ilham Satria R.P. (Kimia) yang tergabung dalam Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan Ornivia.
Ornivia terbuat dari beras hitam organik yang kaya serat pangan dan antioksidan. Indeks glikemik yang rendah pada beras hitam juga membuat jajanan ini dapat menurunkan potensi obesitas pada konsumen.
Selain itu, Ornivia hanya menggunakan pemanis alami, gula stevia. Pemanis alami tersebut mengandung kalori yang lebih rendah dibandingkan gula alami lainnya, tetapi bisa memberikan tingkat kemanisan hingga 200-300 kali gula tebu.
“Kelebihan dari jajanan ini adalah terbuat dari bahan-bahan yang terbukti aman dikonsumsi dan tidak mengakibatkan kegemukan,” ujar Ashif, Jumat (2/6/2017).
Ornivia dikemas dalam bentuk cup yang siap konsumsi. Harga jajanan ini sangat terjangkau yakni seharga Rp2.500-Rp3.000 rupiah per cup.
Selain itu, Ornivia juga dikemas dalam produk instan yang dapat langsung dimasak dengan hanya menambahkan air masak saja. Produk instan Ornivia dikemas dengan kemasan alumunium foil yang dilengkapi tata cara penyajian sehingga konsumen dapat dengan mudah membuat Ornivia dari produk instan. Harga produk instan juga sangat terjangkau yakni seharga Rp12.000,00 yang dapat dibuat menjadi 9-10 cup. Meskipun Ornivia merupakan produk baru, bahan-bahan yang digunakan telah terbukti aman dikonsumsi oleh masyarakat.
“Kemasan ornivia instan ini juga dapat menjangkau konsumen yang ada di seluruh pelosok di Indonesia” tambah Hanif.
FAHRUL ANWAR