Minggu, 28 September 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Innovation

VRetino Alat Pendeteksi Kebutaan Akibat Glukoma

7 Juli 2018
in Innovation
Reading Time: 2 mins read
VRetino Alat Pendeteksi Kebutaan Akibat Glukoma

Alat VRetino. (Foto: istimewa/youngster.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) jurusan Teknik Elektro 2014 berhasil membuat alat canggih pendeteksi glukoma dengan nama VRetino.

Alat karya Ifsan Fauzi, Abdurrahman Faik, dan Hajar Indah ini hadir untuk mendeteksi dini kebutaan akibat penyakit glukoma dengan sistem pengukuran “Visual Evoked Potential” (VEP) yang menggunakan teknologi virtual reality sebagai stimulusnya.

“Hanya dengan cara melihat stimulus pada layar smartphone, sinyal otak yang terbentuk akan dibaca melalui rangkaian EEG yang telah dibuat. Selanjutnya, data hasil pembacaan sinyal otak akan dikirimkan dari EEG ke aplikasi android untuk diproses pada pemrosesan sinyal VEP. Kemudian, hasil pembacaan tersebut dapat terdeteksi pada P100, ” jelas Ifsan Fauzi salah satu tim mahasiswa pencipta VRetino kepada media mengatakan.

Baca juga :   Menikmati Atmosfer PON Melalui Virtual Reality

Dengan memiliki tiga komponen utama, yaitu EEG (sensor untuk akuisisi sinyal otak) yang dirancang sendiri menggunakan satu kanal, satu aplikasi android, dan layar stimulus (layar smartphone) yang diletakkan pada VRetino para pasien akan dengan mudah untuk menggunakannya.

Sebelumnya, VRetino sudah pernah diikut sertakan pada kompetisi IMERI 2018, sebuah kompetisi yang diadakan oleh Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dengan skala nasional. Pada kompetisi IMERI ini VRetino berhasil melaju sampai tahap akhir sebelum babak final.

Proses pembuatan VRetino yang dilakukan dari November 2017 sampai April 2018 telah menghabiskan biaya sekitar 8 juta rupiah. Para mahasiswa ini berharap kedepannya alat ini dapat terus ditingkatkan kepresisiannya hingga mampu benar-benar diproduksi secara masal dan dipatenkan sebagai karya original di dunia medis.

Baca juga :   Spinther, Aplikasi Untuk Mengurangi Trauma Perundungan Pada Anak

Nama VRetino merupakan akronim dari Virtual Reality (VR) dan Retino. Keunggulan dari VRetino ini memiliki harga di bawah Rp 10 juta dan ukuran hanya 20x16x10 cm. Berbeda dengan system pengukuran VEP yang ada saat ini, harganya mencapai Rp 2,7 miliar dan berukuran sangat besar (tidak portabel).

Karena keunggulannya itu, memungkinkan masyarakat yang akan melakukan pengukuran VEP, khususnya masyarakan di tempat-tempat terpencil di Indonesia tidak perlu datang jauh-jauh ke rumah sakit mata besar berskala nasional. Tentunya efektifitas waktu dan penanganan dapat lebih dimaksimalkan dengan adanya alat ini.

 

FAHRUL ANWAR

Tags: GlukomaInstitut Teknologi Bandung (ITB)Virtual Reality (VR)VRetino
Previous Post

OnlinePajak Raih Penghargaan Pionir Teknologi oleh Forum Teknologi Dunia

Next Post

Amazon Buka Toko Tanpa Kasir Kedua di Seattle

Related Posts

Kembangkan Navigasi Aman di Area Radiasi, Tim ITB Raih Juara 2 Global HackAtom Indonesia 2025
Headline

Kembangkan Navigasi Aman di Area Radiasi, Tim ITB Raih Juara 2 Global HackAtom Indonesia 2025

2 September 2025
0
Telkomsel Pamerkan Beragam Solusi AI Terkini di KSTI Indonesia 2025
News

Telkomsel Pamerkan Beragam Solusi AI Terkini di KSTI Indonesia 2025

11 Agustus 2025
0
Kerjasama Telkomsel dan ITB Hadirkan AI Innovation Hub
News

Kerjasama Telkomsel dan ITB Hadirkan AI Innovation Hub

8 Agustus 2025
0
Load More
Next Post
Gudang

Amazon Buka Toko Tanpa Kasir Kedua di Seattle

Pemenang Pucuk Cool Jam 2018 Luncurkan Single dan Music Video

Pemenang Pucuk Cool Jam 2018 Luncurkan Single dan Music Video

Tunaiku Beri Pinjaman Dana Lewat Internet

Andalan Finance Dapat Kredit US$ 5 Juta

Discussion about this post

Recent Updates

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version