Agoda Lanjutkan Perjanjian Untuk Promosikan Wonderful Indonesia

agoda

Wisata domestik menjadi pendukung industri pariwisata saat ini. (Foto: istimewa/youngster.id)

youngster.id - Wonderful Indonesia adalah komitmen Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia untuk mempromosikan berbagai destinasi di Indonesia kepada seluruh wisatawan dunia menyusul pembukaan perbatasan negara. Untuk mendukung hal itu, Agoda siap bermitra mempromosikan Wonderful Indonesia lewat platform teknologi.

Komintmen ini ditunjukkan dengan penandatangana perjanjian multi tahun Agoda dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Indonesia yang  disaksikan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno dan CEO Agoda John Brown.

Melalui perjanjian ini, kedua pihak sepakat untuk meningkatkan brand awareness dari inisiatif Wonderful Indonesia melalui upaya promosi bersama di landing page, promosi digital melalui channel yang dimiliki konsultasi teknis, berbagi keahlian dan banyak lagi.

“Kami gembira mengumumkan kemitraan dengan Agoda. Sebagai platform perjalanan digital global yang penting, keunggulan teknologi dan optimisasi pemasaran mereka akan membantu kami mendorong kesadaran akan keanekaragaman dan keindahan Indonesia di kalangan wisatawan, baik lokal maupun mancanegara,” kata Ni Wayan Giri Andyani, Plt Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf/Baparekraf dalam keterangan pers, Jumat (13/5/2022).

Menurut dia, kesepakatan selama tiga tahun ini dirancang untuk mengembangkan pemasaran pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia sehingga pada akhirnya dapat menghidupkan kembali lanskap perjalanan di negara ini.

“Kami yakin industri ini akan pulih, kembali ke level sebelum pandemic karena distribusi vaksinasi meningkat, kasus menurun, dan peraturan pembatasan di perbatasan dikurangi. Terpenting, kami melihat momen ini sebagai kesempatan untuk secara positif membantu berbagi masa depan industri, yang belum pernah terjadi sebelumnya,” kata Andyani lagi.

Dia mengungkapkan, kementerian memiliki ketertarikan besar dalam bermitra dengan platform internasional seperti Agoda untuk menyuarakan pesan “pembukaan kembali” kepada wisatawan global, karena Indonesia telah membuka lebih dari 20 pintu kedatangan, dan mencabut semua persyaratan karantina bagi wisatawan yang sudah divaksin lengkap, demi mendongkrak pariwisata internasional. Pemerintah juga telah memberlakukan kembali program bebas visa bagi warga negara ASEAN yang berkunjung ke Indonesia.

CEO Agoda John Brown mengatakan, Indonesia selalu jadi pasar yang penting. Melalui kolaborasi pemasaran bersama dengan Kementerian, Agoda bisa menjangkau dan menarik lebih banyak pengunjung internasional dan domestik untuk menginap di hotel, resort atau vila di perkotaan, daerah pegunungan atau pulau-pulau yang tersebar di seluruh negeri ini.

“Kesepakatan ini akan memperkuat komitmen jangka panjang Agoda untuk bekerja sama dengan pemerintah daerah dan masyarakat dalam membantu UKM di sektor perhotelan mempelajari bagaimana teknologi dan data bisa mengembangkan bisnis, sekaligus menyederhanakan proses untuk mendorong digitalisasi di sektor perjalanan,” ucap John.

Selain menyoroti poin-poin tersebut, Agoda juga mengupayakan langkah-langkah keberlanjutan sejalan dengan agenda lingkungan pemerintah Indonesia, yang juga menjadi tuan rumah KTT G20 mendatang. Langkah ini ditunjukkan Agoda yang dalam beberapa bulan mendatang akan meluncurkan kampanye untuk mendukung pelestarian terumbu karang, tidak hanya di Indonesia namun juga kawasan sekitarnya.

 

STEVY WIDIA

Exit mobile version