youngster.id - Wabah virus korona berdampak cukup signifikan pada sektor ekonomi dan sosial. Termasuk juga berimbas pada generasi muda yang tidak mendapatkan manfaat edukasi yang layak, finansial, kesempatan kerja, kesehatan serta kesejahteraan di usia mereka yang justru sedang berkembang.
Untuk itu, AkzoNobel Indonesia bermitra dengan SOS Children’s Villages, membantu generasi muda siap menghadapi fase New Normal, dengan mengadakan sesi mentoring secara virtual bertemakan “Ketangguhan Sikap dalam Menjalani ‘Kenormalan Baru’ pasca Covid-19”.
“Kami memahami fase kenormalan baru yang mau tidak mau turut mempengaruhi generasi muda. Paling berdampak adalah dalam memiliki keahlian dan kesulitan mendapatkan pekerjaan nantinya. Untuk itu AkzoNobel menggandeng SOS Children’s Villages menyelenggarakan pelatihan untuk memberdayakan generasi muda agar siap menghadapi dinamika era kenormalan baru,” ungkap Indra Laban, Presiden Direktur PT ICI Paints Indonesia (AkzoNobel Decorative Paints Indonesia) melalui siaran pers nya Selasa (14/7/2020).
Menurut dia, menjadi bagian dari inisiatif “Let’s Colour” yang dinaungi oleh AkzoNobel Cares, kemitraan dengan SOS Children’s Villages membantu mengubah kehidupan anak-anak dan generasi muda di seluruh dunia dengan memanfaatkan edukasi dan pengembangan untuk memberikan dampak positif terhadap masalah pengangguran pada anak muda.
“Kami sangat senang berkolaborasi dengan AkzoNobel sebagai mitra yang peduli dengan kesejahteraan anak-anak serta generasi muda,” kata Gregor Hadi Nitihardjo, National Director SOS Children’s Villages Indonesia.
Sementara itu, Vandy Makki, sebagai fasilitator utama sesi online dan juga selaku AkzoNobel HR Director Indonesia & Papua New Guinea menyampaikan, AkzoNobel Indonesia terus mengembangkan berbagai cara baru dalam berkomunikasi dan memberdayakan anak muda sehingga program ini dapat terus berlangsung.
“Merespon pandemi yang terjadi dan bagaimana ini membawa kita semua memasuki era kenormalan baru, kami mencoba untuk menyajikan sesi mentoring online untuk anak muda di seluruh Indonesia. Dalam sesi ini kami membekali mereka dengan kemampuan mengenai dunia bisnis, cara untuk beradaptasi dan berani menghadapi kegagalan,” pungkasnya.
Sesi pertama telah diadakan Juni 2020 lalu di Yogyakarta, dan sesi kedua diselenggarakan pada awal Juli di 9 lokasi SOS Children Village’s Indonesia (Jakarta, Yogyakarta, Flores, Lembang, Semarang, Bali, Medan, Meulaboh, dan Banda Aceh), melibatkan 9 komunitas, dengan peserta mencapai lebih dari 150 anak muda Indonesia.
FAHRUL ANWAR
Discussion about this post