youngster.id - AMD mengumumkan produk-produk komputasi dan grafis berbasis 7nm berperforma tinggi yang diharapkan dapat memberikan level baru pada performa, fitur-fitur, juga pengalaman bagi baik PC gamers, antusias, maupun content creator.
“Tahun 2019 diawali dengan menakjubkan bagi AMD disaat kami merayakan 50 tahun inovasi melalui peluncuran produk-produk memimpin untuk mendorong batasan-batasan dari apa yang mungkin dilakukan oleh teknologi komputasi dan grafis,” kata Dr. Lisa Su AMD President and CEO dalam pernyataan resmi pembukaan keynote Computex 2019 di Santa Clara, California, AS.
Dia mengumumkan, Core “Zen 2” yang baru performanya secara luas melampaui tren peningkatan performa generasi pada industri ini, dengan peningkatan yang diestimasikan hingga 15% pada instructions per clock (IPC)[i] melebihi arsitektur “Zen” pendahulunya.
Menurut Lisa, pada Computex 2019, AMD ingin mempertunjukan luas dan dalamnya ekosistem komputasi dan grafis berperforma tinggi dari AMD.
“Kami menciptakan investasi strategis yang signifikan pada core-core generasi selanjutnya, sebuah desain chiplet revolusioner, dan teknologi pemrosesan yang mutakhir untuk menghadirkan produk-produk unggulan 7nm ke dalam ekosistem komputasi berperforma tinggi kami. Kami sangat bersemangat untuk memulai Computex 2019 bersama dengan mitra industri kami saat kami bersiap untuk membawa generasi berikutnya dari prosesor desktop Ryzen dan prosesor server EPYC, juga kartu grafis gaming Radeon RX ke pasar,” papar Lisa.
Lisa Su didampingi oleh beberapa pimpinan teknologi mulai dari Roane Sones, Microsoft Corporate Vice President of OS Platforms; Joe Hsieh, Asus Chief Operating Officer; Jerry Kao, Acer Co-Chief Operating Officer.
Melanjutkan langkahnya dalam memimpin teknologi PC dan pelopor di industri, AMD juga mengumumkan prosesor desktop AMD Ryzen Generasi Ketiga, prosesor desktop paling mutakhir di dunia dengan performa menakjubkan pada berbagai aplikasi gaming, produktivitas, dan pembuat konten.
Dibangun berdasarkan arsitektur “Zen 2” yang baru dengan pendekatan desain chiplet AMD, prosesor desktop AMD Ryzen Generasi Ketiga diharapkan untuk memberikan performa yang lebih kritis pada cache on-die daripada sebelumnya untuk melepaskan kinerja gaming elit. Selain itu, seluruh prosesor desktop Ryzen Generasi Ketiga didukung oleh kesiapan PC PCIe 4.0 pertama di dunia untuk motherboard, grafis, dan teknologi penyimpanan paling canggih yang tersedia, untuk menetapkan standar performa baru dan memberikan pengalaman consumer terbaik.
Pada keluarga prosesor desktop AMD Ryzen Generasi Ketiga, AMD memperkenalkan kategori prosesor desktop Ryzen 9 yang baru dengan produk unggulannya prosesor Ryzen 9 3900X dengan 12 core/24 thread. Mendorong performa tinggi yang diwujudkan dalam soket AM4 dengan menawarkan performa memimpin1, keluarga prosesor ini dilengkapi juga oleh model-model prosesor Ryzen 7 dengan 8 core dan Ryzen 5 dengan 6 core.
Dalam keynote-nya, Dr. Lisa Su juga mempertunjukkan secara langsung berbagai demonstrasi yang menyoroti keunggulan performa dari prosesor desktop Ryzen Generasi Ketiga. Seperti Ryzen™ 7 3700X yang menawarkan performa single-threaded hingga 1% lebih banyak dan 30% lebih banyak pada performa multi-threaded.
Lalu Ryzen™ 7 3800X untuk permainan game Player Unknown’s Battlegrounds dan Ryzen™ 9 3900X untuk aplikasi Blender Render: Ryzen 9 3900X mengalahkan Intel i9 9920X dengan performa lebih dari 16%.
STEVY WIDIA
Discussion about this post