youngster.id - Empat siswa SMAN 3 Semarang yang tergabung dalam tim “Great Golden Ganesha” berhasil menjadi juara kedua pada Junior Achievement Asia Pacific Company of the Year Competition ke-7, yang diselenggarakan di Tokyo, Jepang.
“Kami sangat gembira dengan penghargaan bergengsi yang telah diraih oleh murid-murid Indonesia pada kompetisi tersebut. Hal ini membuktikan bahwa berbagai keterampilan, wawasan, dan bimbingan yang mereka dapatkan sepanjang program berlangsung sangat bermanfaat dalam meningkatkan kinerja mereka,” ujar Batara Sianturi, CEO Citi Indonesia.
Tim SMAN 3 Semarang berhasil memenangkan penghargaan tersebut melalui gagasan dalam menciptakan tas etnik yang praktis, multi fungsi, dan tahan lama. Keempat siswi tersebut terpilih dari total 76 siswa-siswi yang mewakili 19 perusahaan siswa dari 13 negara yang berpartisipasi dalam kompetisi tersebut, dinilai oleh dewan juri yang terdiri dari para pengusaha, akademisi, dan perwakilan komunitas bisnis Tokyo.
Murid-murid SMAN 3 Semarang merupakan pemenang nasional program “Youth Entrepreneurs Initiative” (YEI) yang diadakan oleh Citi Indonesia dan mitranya Prestasi Junior Indonesia (PJI). Melalui program ini, siswa-siswi dari berbagai SMU dan SMK di lima kota besar di Indonesia, yaitu Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, dan Denpasar, diberi kesempatan untuk membentuk entitas bisnis kecil yang dipimpin oleh para siswa. Perusahaan tersebut kemudian mengembangkan strategi bisnis dengan tujuan mencapai kesuksesan finansial dan pendidikan.
SMAN 3 Semarang menciptakan strategi pemasaran gabungan; mengembangkan digitalisasi dan inovasi produk pada produk mereka, trilogic coolturnesia. Produk ini merupakan tas serbaguna yang dapat dimanfaatkan menjadi 3 bentuk; ransel, jinjing, dan selempang. Untuk mendapatkan potongan harga ketika membeli produk tersebut, konsumen diajak bermain dan mengumpulkan poin melalui permainan yang dikembangkan oleh perusahaan dan dapat diunduh melalui PlayStore.
“Dengan menyelenggarakan program kewirausahaan ini, kami berharap dapat membuka peluang ekonomi yang lebih baik bagi generasi muda Indonesia dan meningkatkan inklusi keuangan mereka. Bukan hanya untuk diri mereka sendiri, tetapi juga untuk orang-orang di sekitar mereka, sehingga di masa depan Indonesia akan menjadi negara yang kuat dan mandiri, terutama di bidang ekonomi,” tutup Batara.
HENNI T. SOELAEMAN
Discussion about this post