youngster.id - Kompetisi video Go-Video Competition 2016 persembahan dari Go-Jek, akhirnya memilih tiga video sebagai pemenang utama kompetisi yang bertema “Indonesia Pilih Go-Jek”. Juaranya adalah Arang dan Asa dari Anatman Pictures.
Dalam sambutannya, Nadiem Makarim selaku CEO Go-jek Indonesia, mengungkapkan apresiasinya terhadap antusiasme sineas-sineas dan masyarakat Indonesia yang telah mengikuti kompetisi Go-Video Competition 2016.
“Kami bangga video-video yang masuk kompetisi Go-Video berhasil memenuhi, malah melebihi ekspektasi, baik dari segi jumlah maupun kualitasnya,” kata Nadiem dalam perhelatan bertajuk Go-Video Awards Night yang digelar Rabu (10/5/2015) di Pusat Perfilman Haji Usman Ismail, Jakarta.
Untuk kategori Video Terbaik diraih oleh Arang dan Asa, karya Anatman Pictures. Dewan juri menjelaskan, karya tersebut memang dipilih karena memiliki karakter dan plot cerita yang kuat.
“Arang dan Asa terpilih karena memang kami nilai paling mampu menggugah emosi, berhasil menyampaikan pesan yang diinginkan melalui akting para pemain, dan memiliki estetika yang baik,” kata Joko Anwar selaku dewan juri bersama dengan Robin Moran (sutradara), Mira Lesmana (produser), Keenan Pearce (creativepreneur), dan Ernanda Putra (creativepreneur).
Sutradara Arang dan Asa, Mahatma Putra, menjelaskan bahwa videonya ingin menyampaikan tentang pentingnya ‘memanusiakan manusia’. Ada kalanya saat di mana kita merasa lelah terus-menerus dikelilingi oleh ‘penjilat’, dan kita ingin bersama orang-orang yang tulus, demikian pesan dari video tersebut.
Sementara Video Terfavorit jatuh pada Gelombang Kehidupan karya Tara Arts Movie. Sedangkan untuk kategori Best Director diraih Bernardus Raka Aditya dengan video berjudul Delivering Happiness. Film produksi SUBscribe Film Collaborative itu dipilih sebagai pemenang video dengan teknik penyutradaraan terbaik.
Hadiah utama yang diberikan sejumlah Rp 250 juta, dan masing-masing Rp 50 juta, sebagai hadiah kategori Viewer’s Choice dan Best Director. Go-Video Competition 2016 yang juga dilaksanakan sebagai bentuk peringatan satu tahun peluncuran aplikasi Go-Jek, dianggap sudah memenuhi tujuan utamanya sebagai wadah bagi Go-Jek untuk berkontribusi mendorong inovasi dan kreativitas anak muda Indonesia.
“Ini bukti kalau memang anak muda Indonesia punya banyak filmmaker berbakat, dan Go-Jek bangga bisa ikut membantu memamerkan karya mereka kepada masyarakat luas,” tutup Nadiem.
MARCIA AUDITA
Editor : Stevy Widia
Discussion about this post