Bank DBS Indonesia Bukukan Laba Bersih Rp1,69 Triliun

Bank DBS Indonesia

Bank DBS Indonesia Bukukan Laba Bersih Rp1,69 Triliun (Foto: Ilustrasi)

youngster.id - Sepanjang tahun 2023, Bank DBS Indonesia mampu membukukan laba bersih sebesar Rp1,69 triliun serta pertumbuhan kredit yang sangat baik mencapai 15%.

Pada tahun 2023, Bank DBS Indonesia berhasil mencatatkan laba bersih yang mengesankan, menunjukkan pertumbuhan yang kuat dibandingkan tahun sebelumnya. Laba bersih melonjak 87,83% atau sebesar Rp790,17 miliar, mencetak rekor baru menjadi Rp1,69 triliun, dibandingkan dengan Rp899,65 miliar pada tahun 2022.

Presiden Direktur PT Bank DBS Indonesia Lim Chu Chong menjelaskan, tahun 2023 merupakan tahun yang penuh tantangan seperti adanya faktor geopolitik, masa pra-pemilu, dan juga rangkaian kebijakan finansial yang memengaruhi berbagai kondisi ekonomi di Indonesia.

Namun demikian, Bank DBS Indonesia berhasil meningkatkan efisiensi perusahaan dan volume bisnis secara keseluruhan. Hal ini ditunjang oleh pengambilan langkah-langkah strategis yang tepat untuk mengembangkan berbagai produk dan layanan serta mencerminkan keputusan investasi strategis Bank dan responsivitas terhadap dinamika pasar.

“Dalam menjaga momentum pertumbuhan ekonomi, Bank DBS Indonesia berkomitmen untuk menjaga kesehatan likuiditasnya, termasuk memantau arah dan proyeksi kebijakan suku bunga,” kata Lim, Rabu (27/3/2024).

Menurut Lim, untuk mempertahankan kinerja dan pertumbuhan usaha, pihaknya terus berusaha untuk meningkatkan kredit baik pada sektor korporasi maupun ritel. Pada sektor korporasi, peningkatan kredit terutama berasal dari pemberian kredit yang berbasis keberlanjutan atau Environment, Social, and Governance (ESG).

Di tahun 2023, Bank DBS telah meningkatkan pemberian fasilitas pembiayaan berbasis ESG dengan total senilai Rp6,10 triliun, meningkat dari Rp1,12 triliun pada tahun sebelumnya. Ini mencerminkan komitmen Bank DBS Indonesia untuk mendukung proyek-proyek yang memerhatikan faktor lingkungan, sosial, dan tata kelola yang baik dalam praktik perbankan yang bertanggung jawab.

Untuk segmen perbankan ritel, kredit unit Consumer Banking Group (CBG) meningkat 24% dari tahun lalu. Pada tahun 2023, CBG memberikan kontribusi sebesar 18% terhadap total penyaluran kredit dan 47% terhadap total penghimpunan dana Bank DBS Indonesia. Sepanjang tahun 2023, segmen CBG mencatatkan pertumbuhan kredit di hampir seluruh produk yaitu ecosystem lending (60%), personal loan (28%), dan kartu kredit (13%) dibandingkan dengan tahun 2022.

“Pencapaian ini didukung oleh keberhasilan CBG dalam meningkatkan jumlah nasabah serta mengembangkan skala bisnis melalui beragam inisiatif yang fokus pada pengembangan kapasitas dan kapabilitas baru dalam mewujudkan pertumbuhan yang berkesinambungan,” tambahnya.

Aplikasi digibank by DBS telah diunduh sebanyak 1M+ kali sejak diluncurkan pada 2018. Melalui serangkaian inovasi yang dilakukan dalam setahun terakhir, sepanjang tahun 2023, aplikasi digibank by DBS telah melayani lebih dari 7,6 juta transaksi, naik 7% dari tahun sebelumnya dengan total nilai transaksi lebih dari Rp59 triliun, meningkat 14% dari tahun 2022.

Selain itu, platform digital DBS IDEAL dan DBS RAPID (Real Time Application Programming Interface/API by DBS) telah berhasil mengelola hampir 100 juta transaksi pada 2023. Platform digital ini dapat melayani berbagai kebutuhan transaksi di mana pun dan kapan pun untuk berbagai nasabah, baik korporasi, Usaha Kecil Menengah (UKM), maupun fintech. Nilai transaksi oleh fitur ini mencapai lebih dari Rp600 triliun dengan volume tumbuh sebesar 96%.

 

STEVY WIDIA

Exit mobile version