Rabu, 12 November 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home News

Batik Indonesia Siap Rebut Pasar MEA

9 Mei 2016
in News
Reading Time: 1 min read
Batik Indonesia Siap Rebut Pasar MEA

foto : ilustrasi (istimewa)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Batik  merupakan hasil dari proses kreatif. Hasil kerajinan ini tidak mudah disainggi oleh negara lain. Bahkan Batik diprediksi akan mampu bersaing dan merebut pasar Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).

Optimisme ini diwujudkan oleh Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah dengan mendorong para pengusaha dan pengrajin batik untuk semakin kreatif.

“Batik dan produk turunannya merupakan hasil dari proses kreatif sehingga kerajinan ini tidak mudah dikompetisikan dengan negara lain,” kata Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Usaha Mikro Kecil Menengah Kota Pekalongan Supriono, di Pekalongan, seperti dikutip dari Antara, Sabtu (7/5/2016).

Menurut dia, produk dari Kota Pekalongan yang didominasi oleh kerajinan batik dan turunannya ini adalah melalui proses kreatif sehingga tidak mudah ditiru oleh negara lainnya.

Baca juga :   Teknologi Art Camera Abadikan Koleksi Batik Indonesia

“Oleh karena itu kami optimistis produk kerajinan batik akan mampu menguasai pasar MEA. Kami juga berharap perajin batik agar selalu inovatif dan kreatif dalam memproses produksinya,” tegas dia.

Ketua Serikat Batik Pasir Sari Kota Pekalongan, Sodikin mengatakan pengusaha atau perajin batik harus jeli menggali informasi tentang produk yang dihasilkan oleh negara lain.

“Selain mencermati pangsa pasar, kami minta pengusaha atau perajin batik harus melakukan inovasi dan kreativitas agar produksi yang dihasilkan tetap diminati konsumen,” tambah dia.

Menurut dia, pemberlakuan MEA harus dihadapi oleh perajin batik dan tidak dijadikan “momok” yang bisa mengendurkan semangat untuk menghasilkan produksi.

Ia menambahkan, selama ini kerajinan batik sudah relatif terkenal di pasar domestik maupun mancanegara sehingga perberlakuan MEA tidak akan berpengaruh besar terhadap pasaran kerajinan batik jika perajin melakukan inovasi dan kreatif.

Baca juga :   MEA, Peluang Bagi Bertumbuh dan Berkembangnya Bisnis Rintisan

“MEA merupakan tantangan yang harus dihadapi oleh perajin batik. Oleh karena, kami meminta pada mereka harus kreatif dan inovatif agar produksi yang dihasilkan tidak kalah bersaing dengan negara lain,” ujarnya.

 

STEVY WIDIA

Tags: batikbatik pekalongankreatifMasyarakat Ekonomi ASEAN (MEA)
Previous Post

Ahmad Syarif Hidayatullah: Jadi Entrepreneur itu Sulit Tapi Mengasyikan

Next Post

Indonesia Butuh Tentara Siber

Related Posts

Dama Kara, Batik Lokal Yang Sukses Ekspor Berkat “Teman Istimewa”
Headline

Dama Kara, Batik Lokal Yang Sukses Ekspor Berkat “Teman Istimewa”

4 November 2024
0
busana batik di Lazada
News

Tampil Fashionable dengan Batik 

8 Oktober 2023
0
batik lokal
News

Lazada Dukung Pertumbuhan Produk dan Ragam Batik Indonesia

4 Oktober 2022
0
Load More
Next Post
serangan siber

Indonesia Butuh Tentara Siber

The NextDev 2016 : Telkomsel Tantang Generasi Muda Lahirkan Solusi Smart City dan Pedesaan

The NextDev 2016 : Telkomsel Tantang Generasi Muda Lahirkan Solusi Smart City dan Pedesaan

PENS Jawara Kontes Robot Indonesia Regional IV

PENS Jawara Kontes Robot Indonesia Regional IV

Discussion about this post

Recent Updates

Lintasarta

Bidik Pangsa Konektivitas AI Indonesia, Lintasarta Perluas Kapasitas Jaringan

11 November 2025
PLTS Schneider Electric

Jaga Stabilitas PLTS, Schneider Electric Tawarkan Pemutus Sirkuit 800V AC

11 November 2025
CyberArk

CyberArk Rilis Kontrol Hak Akses Khusus untuk Agen AI Berisiko Tinggi

11 November 2025
OYO SuperAgent

OYO Catat Pertumbuhan 10x Program Pemberdayaan Komunitas Lokal SuperAgent

11 November 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Lintasarta

Bidik Pangsa Konektivitas AI Indonesia, Lintasarta Perluas Kapasitas Jaringan

11 November 2025
PLTS Schneider Electric

Jaga Stabilitas PLTS, Schneider Electric Tawarkan Pemutus Sirkuit 800V AC

11 November 2025
CyberArk

CyberArk Rilis Kontrol Hak Akses Khusus untuk Agen AI Berisiko Tinggi

11 November 2025
OYO SuperAgent

OYO Catat Pertumbuhan 10x Program Pemberdayaan Komunitas Lokal SuperAgent

11 November 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version