youngster.id - Sejumlah analis dari perusahaan layanan finansial dan bisnis, Moody’s, memperkirakan belanja Teknologi Informasi (TI) diperkirakan naik 4% . Hal ini sekaligus menjadi peningkatan besar dari 2016, yang mengalami penurunan 2%.
“Pertumbuhan pendapatan akan didorong dengan pembelian peralatan dan software, serta layanan yang berkaitan dengan migrasi yang sedang terjadi dari arsitektur TI lama ke sistem berbasis cloud,” demikian laporan yang tertulis dalam laporan Moody’s, seperti dikutip dari Softpedia belum lama ini.
Selain itu diperkirakan Apple dan Microsoft akan menguasai setengah dari keuntungan operasional industri TI pada tahun depan. Kedua perusahaan ini memiliki efek besar dalam industri teknologi informasi (TI) pada tahun depan.
Selain itu, Moody’s juga menyoroti pasar PC yang diperkirakan akan mengalami penurunan, tapi hanya sebesar satu digit. Penurunan yang cukup rendah tersebut dinilai dapat membantu pasar PC setelah mengalami penurunan besar dalam beberapa tahun terakhir.
Apple memiliki pangsa pasar yang cukup besar di industri smartphone. Para analis Moody’s memperkirakan lini iPhone 8 dan iPhone X akan semakin populer pada tahun depan. Selain itu, penjualan di pasar server juga akan mengalami peningkatan berkat sejumlah prosesor terbaru Intel dan meningkatnya kebutuhan dari berbagai penyedia layanan cloud.
Sejak Satya Nadella menggantikan Steve Ballmer sebagai CEO Microsoft, perusahaan meningkatkan fokusnya pada bisnis layanan cloud. Saat ini, bisnis tersebut menjadi faktor utama dari pendapatan Microsoft yang terus meningkat.
FAHRUL ANWAR