youngster.id - Untuk mempermudah UMKM mengakses permodalan Cashlex menggandeng Bank Commonwealth untuk dapat mengajukan kredit permodalan melalui CommBank BizLoan.
Tee Teddy Setiawan CEOCashlez mengatakan, kerjasama dengan Bank Commonwealth untuk mengembangkan fitur pinjaman produktif tanpa anggunan khusus untuk merchant Cashlez. Melalui Commbank BizLoan, Merchant Cashlez khususnya UMKM berpeluang untuk mendapatkan pinjaman mulai dari Rp10 juta -Rp200 juta”.
“Fitur ini menjadi salah satu wujud kontribusi Cashlez dalam membantu kemudahanakses bukan hanya dari sisi penerimaan pembayaran, namun juga dari sisi permodalan. UMKM menjadi fokus utama, dimana besar harapannya dapat membantu pengembangan usaha UMKM dalam mendukung perekonomian bangsa,” kata Teddy dalam keterangannya, Jumat (4/9/2020).
Menurut dia, masyarakat Indonesia pun sudah mulai paham bagaimana mengajukan pinjaman secara online. Merujuk data yang dirilis oleh Otoritas Jasa keuangan (OJK) per September 2019, akumulasi penyaluran pinjaman dengan model P2P lending senilai Rp 60,40 triliun. Nilai ini tumbuh 166,51% secara year to date(ytd) dibandingkan Desember 2018 yang sebesar Rp 22,66 triliun.
Sesuai dengan komitmen Cashlez untuk menjadi mitra terbaik bagi Bank/non-Bank dan solusi bisnis terintegrasi terkini bagi para pelaku usaha (merchant), Cashlez melakukan kerjasama dengan Bank Commonwealth guna memperluas jangkauan akses permodalan melalui CommBank BizLoan di aplikasi Cashlez.
CommBank BizLoan merupakan produk pinjaman tanpa agunan dari Bank Commonwealth untuk memberikan pinjaman modal usaha kepada Merchant.Merchant yang terdaftar di bawah naungan Cashlez dan telah memenuhi kriteria tertentu bisa mendapatkan kesempatan untuk melakukan pengajuan CommBank Bizloanuntuk mengembangkan usaha mereka.
STEVY WIDIA
Discussion about this post