youngster.id - Circledoo adalah social network dan skills sharing online platform pertama di Indonesia dan Asia. Startup ini mendorong terjadinya pertukaran keahlian dan keterampilan khususnya life skills yang ditujukan ke generasi muda.
Melalui Circledoo, pertukaran keahlian tersebut dilakukan melalui pertemuan langsung (offline meetup), baik itu secara cuma-cuma atau berbayar karena Circledoo dilengkapi dengan fitur pembayaran online, sehingga bisa menjadikan Circledoo sebagai sumber pendapatan tambahan bagi jutaan generasi muda aktif Indonesia.
Selain membagi keahlian, di saat yang bersamaan setiap pengguna juga dapat dengan mudah belajar keahlian dari orang-orang hebat di sekitar mereka. Selain sistem pembayaran online, Circledoo juga dilengkapi dengan fitur-fitur lain yang canggih dan mengikuti gaya hidup kaum urban masa kini, seperti chatting, social networking dan event search.
“Circledoo lahir setelah melalui diskusi dan penelitian panjang yang kami lakukan. Sebuah platform online yang mampu mendukung terjadinya pertukaran keahlian, ketrampilan dan ide secara cepat, mudah dan transparan tanpa menghilangkan faktor human interaction yang memiliki peran sangat penting,” ujar Marwoto Soebiakno, sebagai salah satu Founder dan sekaligus Chairman pada siaran pers peluncuran Circledoo Minggu (10/9/2017).
Dia juga mengukpakan startup ini telah mendapatkan suntikan dana sebesar US$ 200.000 dari investor lokal yang dipimpin oleh MP Capital.
Sementara itu Tasa Nugraza Barley, Founder & CEO, mengungkapkan salah satu tujuan diciptakannya Circledoo adalah untuk memberdayakan masyarakat Indonesia, terutama generasi muda, melalui pertukaran keahlian dan ketrampilan.
“Kami melihat bahwa Indonesia memiliki begitu banyak talenta-talenta hebat dan unik, yang apabila mereka dapat bertemu langsung untuk bertukar keahlian dan ketrampilan maka akan terjadi peningkatan kompetensi sumber daya manusia Indonesia secara keseluruhan, yang pada akhirnya akan membantu meningkatkan penyerapan tenaga kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi,” ungkap Tasa.
Tasa berharap Circledoo mampu menciptakan sebuah gaya hidup baru di kalangan anak muda Indonesia melalui fitur-fiturnya yang kekinian, mendukung secara nyata program pemerintah Revolusi Mental. Dengan keberadaan Circledoo diharapkan juga generasi muda dapat menyalurkan hobi-hobi mereka secara positif dan produktif, sekaligus mengajak kalangan millennials untuk tidak meninggalkan nilai-nilai budaya Indonesia seperti silaturahmi.
“Kami tahu bahwa budaya ngumpul dan nongkrong sudah begitu mengakar di kalangan masyarakat Indonesia. Dengan Circledoo sekarang orang bisa nongkrong dengan cara baru, lebih produktif dan menghasilkan.”
Menurut Tasa salah satu tujuan diciptakannya Circledoo adalah untuk memberdayakan masyarakat Indonesia, terutama generasi muda, melalui pertukaran keahlian dan ketrampilan.
“Kami melihat bahwa Indonesia memiliki begitu banyak talenta-talenta hebat dan unik, yang apabila mereka dapat bertemu langsung untuk bertukar keahlian dan ketrampilan maka akan terjadi peningkatan kompetensi sumber daya manusia Indonesia secara keseluruhan, yang pada akhirnya akan membantu meningkatkan penyerapan tenaga kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi,” ungkapnya.
Tasa berharap Circledoo mampu menciptakan sebuah gaya hidup baru di kalangan anak muda Indonesia melalui fitur-fiturnya yang kekinian, mendukung secara nyata program pemerintah Revolusi Mental. Dengan keberadaan Circledoo diharapkan juga generasi muda dapat menyalurkan hobi-hobi mereka secara positif dan produktif, sekaligus mengajak kalangan millennials untuk tidak meninggalkan nilai-nilai budaya Indonesia seperti silaturahmi.
“Kita tahu bahwa budaya ngumpul dan nongkrong sudah begitu mengakar di kalangan masyarakat Indonesia. Dengan Circledoo sekarang orang bisa nongkrong dengan cara baru, lebih produktif dan menghasilkan,” pungkasnya.
STEVY WIDIA
Discussion about this post