youngster.id - Sea Ltd menutup modal ventura Sea Capital. Perusahaan raksasa yang menaungi Shopee dan Garena ini menyebut keputusan ini karena lingkungan investasi yang melambat dan ketidakpastian ekonomi global.
Divisi tersebut akan tetap ada karena investasinya masih berlaku. Namun Sea Capital telah berhenti melakukan investasi ekuitas baru pada 2022.
“Menimbang kondisi pasar, Sea menetapkan prioritas yang rendah dalam investasi. Keputusan perusahaan membubarkan Sea Capital berasal dari investor teknologi menahan diri untuk berinvestasi karena suku bunga yang lebih tinggi. Selain itu, perekonomian juga berjuang untuk bertumbuh setelah Covid-19,” kata sumber Sea Ltd yang dikutip Reuters baru-baru ini.
Sumber juga mengatakan bahwa keputusan pembubaran tersebut diambil karena aktivitas transaksi yang sedikit dalam pasar, sehingga peluang investasinya juga semakin sedikit.
Berdasarkan data Refinitiv, sektor teknologi, merger dan akuisisi yang didukung ekuitas swasta yang secara global mencapai total US$78 miliar turun 35% secara year-on-year (yoy).
Kemudian, jika melihat di Asia tidak termasuk Jepang, transaksi dalam sektor tersebut mencapai US$5,8 miliar, turun 67% dibandingkan tahun sebelumnya, terendah sejak 2017. Seluruh tim Sea Capital sendiri juga telah dibubarkan dan dipindahkan ke peran lain pada Mei.
Pada tahun lalu, Sea melakukan restrukturisasi dengan melakukan PHK 7.000 orang dan membekukan gaji menjadi US$32,54 miliar, dari gaji tertingginya di atas US$200 miliar pada awal pandemi.
Selain itu, perusahaan juga keluar dari pasar India, Eropa dan beberapa pasar Amerika Latin. Restrukturisasi membuat perusahaan mencatatkan laba bersih triwulanan, pertama kali pada Desember 2022.
STEVY WIDIA
Discussion about this post