Senin, 19 Mei 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

Ekonomi Digital Indonesia 2020 Didominasi E-commerce dan Media Online

25 November 2020
in Headline, News
Reading Time: 2 mins read
Kini Konten Kreator Bisa Dapat Dukungan Financial Dari Fans

Media online mendominasi di masa pandemi ini. (Foto: ilustrasi/istimewa)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Laporan e-Conomy SEA yang disusun Google, Temasek dan Bain & Company memprediksi ekonomi digital Indonesia secara keseluruhan bernilai US$44 miliar  atau Rp625 triliun (GMV) pada 2020. Sektor e-commerce dan media online menunjukkan performa terbaik.

Pada laporan disebutkan e-commerce naik 54% menjadi US$32 miliar  attau Rp454 triliun) pada 2020, dari US$21 miliar (Rp298 triliun) pada 2019. Pertumbuhan momentum e-commerce di Indonesia juga tercermin dari peningkatan 5x lipat jumlah supplier lokal yang mencoba berjualan online karena pandemi.

“Laporan tahun ini menunjukkan ekonomi digital Indonesia terus bertumbuh dua digit, dipimpin oleh e-commerce dan media online,” jelas Managing Director Google Indonesia, Randy Jusuf dalam keterangannya Selasa (24/11/2020).

Laporan regional 2020 ini mencakup lima sektor: e-commerce, media online, transportasi online, perjalanan, dan layanan keuangan digital, serta menyentuh dua sektor baru: teknologi pendidikan dan kesehatan (EdTech dan HealthTech). Dalam lima tahun ke depan, laporan memperkirakan adanya pertumbuhan 21% untuk sektor e-commerce Indonesia serta 28% untuk transportasi online dan pengantaran makanan.

Baca juga :   Arsitek Indonesia Raih Penghargaan Special Mentions Award di Venezia

Media online juga menunjukkan pertumbuhan positif sejauh ini pada 2020, dengan nilai 4,4 miliar USD (Rp62,5 triliun) atau naik 24% dari 3,5 miliar USD (Rp49,7 triliun) pada 2019. Sektor ini diperkirakan akan terus bertumbuh sebesar 18% menjadi 10 miliar USD pada 2025.

Laporan berjudul “At full velocity: Resilient and Racing Ahead” itu juga mengungkapkan, pertumbuhan ekonomi internet yang mantap seperti ini juga terjadi di Asia Tenggara. Laporan menemukan bahwa ekonomi digital kawasan ini bertumbuh kian cepat akibat pandemi, mencapai US$100 miliar (Rp1.420 triliun) pada 2020 dan akan melampaui US$300 miliar (Rp4.261 triliun) pada 2025.

Pada 2020, lebih dari sepertiga konsumen layanan digital di Asia Tenggara mulai menggunakan layanan online baru karena Covid-19. Di Indonesia pun, 37% konsumen digital menggunakan layanan baru karena wabah. Lebih dari setengah konsumen digital baru di Tanah Air (56%) berasal dari daerah non-metro dan 93% dari mereka berkata akan terus menggunakan setidaknya satu layanan digital setelah pandemi berakhir.

Baca juga :   Bhirawa, Orang Indonesia Pertama Peraih LLM Hukum Prancis

“Dengan adanya pandemi, sektor tertentu seperti perjalanan dan transportasi memang terhambat, tetapi seperti yang ditunjukkan laporan ini, hingga 2025 keduanya diperkirakan akan bangkit dalam jangka pendek hingga menengah,” kata Randy lagi.

Sektor perjalanan online turun 68% menjadi US$3 miliar pada 2020, dari US$10 miliar (Rp142 triliun) pada 2019, walau diperkirakan akan bertumbuh dengan CAGR 36% dan mencapai US$15 miliar (Rp213 triliun) pada 2025. Pengantaran makanan dan transportasi juga turun 18% menjadi US$5 miliar dari US$6 miliar pada 2019.

“Covid-19 telah mengubah cara hidup banyak orang di Asia Tenggara. Perkembangan sektor layanan keuangan digital, HealthTech, dan EdTech diperlukan untuk beradaptasi dengan perubahan yang terjadi di tengah masyarakat,” ujar Alessandro Cannarsi, Partner and Leader dari Southeast Asia Private Equity Practice di Bain & Company.

Baca juga :   Tips Foto Epic ala Fotografer dan Kreator Konten Dengan Samsung Galaxy S21 Ultra 5G

 

STEVY WIDIA

Tags: Bain & Companye-commercee-Conomy SEA 2020ekonomi digitalGooglelaporan regional 2020media onlineTemasek
Previous Post

Isolated Garden Jadi Juara UOB Painting of the Year 2020

Next Post

Tim Innovillage Tel-U Berbagi Ilmu di Pesantren LP3iA Narukan

Related Posts

marketplace
Headline

Bank DBS: Penjualan e-Commerce Asia Tenggara Diprediksi Tembus US$410 Miliar pada 2030

15 Mei 2025
0
teknologi AI
Headline

Teknologi AI Jadi Pendorong Terwujudnya Pendidikan Bermutu di Indonesia

8 Mei 2025
0
Lazada
News

Langkah Strategis Lazada Untuk Berantas Produk Palsu

29 April 2025
0
Load More
Next Post
Tim Innovillage Tel-U Berbagi Ilmu di Pesantren LP3iA Narukan

Tim Innovillage Tel-U Berbagi Ilmu di Pesantren LP3iA Narukan

Snapchat Kenalkan Aneka Fitur Baru di  Virtual Snap Partner Summit 2020

Snapchat Luncurkan Fitur Untuk Konten Video Pendek

Siap-Siap! Game PvP Battle Arena Master 2 Rilis Hari Ini

Siap-Siap! Game PvP Battle Arena Master 2 Rilis Hari Ini

Discussion about this post

Recent Updates

Lalamove

Tawarkan Solusi Pengiriman Instan untuk UKM, Lalamove Masuk Pasar UEA

19 Mei 2025
OYO

Perluas Jaringan Distribusi Pemesanan Properti, OYO Luncurkan SuperAgent

19 Mei 2025
Dharma Polimetal

Bidik After Market di Industri Otomotif, Dharma Polimetal Rilis Produk Aki Cadangan

19 Mei 2025
OVO Nabung

Targetkan Gen Z Jadi Nasabah, OVO Berkolaborasi dengan Superbank Hadirkan OVO Nabung

19 Mei 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Johannes Ardiant : Bisnis Makanan Sehat Untuk Bahagiakan Banyak Orang

Johannes Ardiant : Bisnis Makanan Sehat Untuk Bahagiakan Banyak Orang

21 Maret 2019
Sylvia Surya

Sylvia Surya : Sukses “Mengembangbiakan” Kedai Kopi Melalui Cara Waralaba

14 April 2022
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Princeton Digital Group (PDG)

PDG Peroleh Pendanaan Hijau Rp1,7 Triliun dari Bank DBS & UOB Indonesia

13 Maret 2025
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Lalamove

Tawarkan Solusi Pengiriman Instan untuk UKM, Lalamove Masuk Pasar UEA

19 Mei 2025
OYO

Perluas Jaringan Distribusi Pemesanan Properti, OYO Luncurkan SuperAgent

19 Mei 2025
Dharma Polimetal

Bidik After Market di Industri Otomotif, Dharma Polimetal Rilis Produk Aki Cadangan

19 Mei 2025
OVO Nabung

Targetkan Gen Z Jadi Nasabah, OVO Berkolaborasi dengan Superbank Hadirkan OVO Nabung

19 Mei 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version