Senin, 29 September 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home News

Go-Jek Dukung Program Inklusi Keuangan Lewat Go-Pay

31 Agustus 2016
in News
Reading Time: 2 mins read
Go-Jek Permudah Pembayaran Dengan Go-Pay

Layanan Go-Pay mengalami pertumbuhan pesat. (Foto : ilustrasi/youngster.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Go-Jek menyatakan siap mendukung program pemerintah untuk meningkatkan program inklusi keuangan Indonesia dan cashless society, melalui layanan Go-Pay. Layanan keuangan berbasis non-tunai itu pun menargetkan sektor pekerjaan informal dan usaha kecil menengah (UKM).

CEO GO-JEK Indonesia Nadiem Makarim mengatakan, Go-Pay membuka akses para pekerja di sektor informal terhadap layanan jasa keuangan, termasuk bank dan lembaga pembiayaan mikro.

“GO-JEK menjadi akses penghubung antara para financial players dengan masyarakat yang selama ini tidak tersentuh oleh layanan keuangan,” kata Nadiem dalam siaran pers, Selasa (30/8/2016) di acara Indonesia Fintech Festival & Conference 2016 yang bertempat di ICE BSD, Tangerang Selatan, Banten.

Nadiem mengatakan, keberadaan Go-Pay bertujuan untuk mempermudah transaksi masyarakat karena merupakan sistem yang transparan, mudah dan murah. Melalui layanan, Nadiem berharap tingkat literasi keuangan di Indonesia akan meningkat karena akan menarik para pekerja sektor informal dan UKM untuk lebih berhubungan dengan lembaga keuangan formal. Hal itu juga sekaligus menambah peluang kemajuan usaha dari para pekerja tersebut.

Baca juga :   Perluas Saluran Distribusi Layanan, Telkomsel Gandeng 14 e-Commerce

“Misi Go-Pay adalah untuk memberdayakan sektor informal. Kami membantu para pelaku di sektor informal untuk masuk ke dunia professional, sehingga mereka bisa berhubungan langsung dengan konsumen yang lebih besar. Jadi peluang mereka untuk berkembang jadi semakin terbuka luas,” kata Nadiem.

Sejak diluncurkan empat bulan lalu, Nadiem mengatakan pertumbuhan Go-Pay sangat tinggi.Saat ini layanan keuangan berupa dompet digital itu sudah menjadi salah satu yang terbesar di Indonesia. “Bahkan, pertumbuhannya tiap pekan lebih tinggi dari pertumbuhan Go-Jek sendiri,” ujar lulusan Harvard University tersebut.

Saat ini, Go-Jek sudah bekerja sama dengan enam bank di Indonesia khusus untuk top-up Go-Pay dan masih akan berlanjut dan terbuka bagi bank lainnya. Kerja sama itu juga bisa dimanfaatkan oleh para driver untuk membuka akun rekening sehingga bisa mengakses berbagai layanan perbankan, termasuk program cicilan yang selama ini sulit untuk dijangkau.

Baca juga :   Blibli Gelar Festival Belanja Dengan Diskon Hingga 80%

“Hal itu sejalan dengan program pemerintah yang ingin meningkatkan program inklusi keuangan dan literasi keuangan di Indonesia,” kata Nadiem.

Sementara itu, Presiden Joko Widodo berpendapat, inklusi keuangan merupakan salah satu cara ampuh untuk mengurangi kesenjangan pendapat di Indonesia. Sebab, makin banyak akses finansial yang ada di masyarakat, maka makin rendah tingkat kesenjangan karena seimbangnya akses yang dimiliki.

“Karena inklusi keuangan itu juga memanfaatkan teknologi sehingga bisa menjangkau lebih banyak orang,” kata Presiden.

Saat ini, kata Joko Widodo, tingkat pemahaman masyarakat terhadap literasi keuangan di Indonesia masih sangat rendah. Saat ini, hanya 21% penduduk Indonesia yang masuk dalam kategori melek literasi keuangan. Kondisi itu masih sangat tertinggal dibandingkan dengan negara-negara lain di ASEAN. Presiden mengatakan, persentase tingkat kepahaman literasi keuangan di Singapura mencapai 96%, Malaysia 88%, dan Thailand 76%.

Baca juga :   TELL, E-Learning Pasar Modal Untuk Investor Pemula & Milenial

“Karena itu, pemerintah terus mendorong agar masyarakat, terutama anak muda untuk berpartisipasi dalam peningkatan inklusi keuangan,” kata Joko Widodo.

STEVY WIDIA

Tags: go-jekgo-payinklusi keuangannadiem makarimpresiden joko widodo
Previous Post

ComScore Jadi Standar Pengukuran Online

Next Post

Cloudsec 2016, Keamanan Digital Jadi Prioritas Utama

Related Posts

Benedicto Haryono
Headline

Upaya KoinWorks dalam Meningkatkan Literasi dan Inklusi Keuangan

21 Oktober 2024
0
Presiden Jokowi: Sektor Energi dan Pertambangan Harus Punya Nursery
Headline

Presiden Jokowi: Sektor Energi dan Pertambangan Harus Punya Nursery

10 Agustus 2024
0
Bank DBS Indonesia
News

Upaya Bank DBS Indonesia Mendorong Inklusi Keuangan

16 Maret 2024
0
Load More
Next Post
Cloudsec 2016, Keamanan Digital Jadi Prioritas Utama

Cloudsec 2016, Keamanan Digital Jadi Prioritas Utama

MediaHub, Gebrakan Telkom Untuk Industri Konten Siaran

MediaHub, Gebrakan Telkom Untuk Industri Konten Siaran

M. Alfatih Timur : Mengubah Ragam Potensi Jadi Karya

M. Alfatih Timur : Mengubah Ragam Potensi Jadi Karya

Discussion about this post

Recent Updates

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version