Selasa, 30 Desember 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home News

Google Batasi Pengembangan Aplikasi Mata-Mata Stalkerware

21 September 2020
in News
Reading Time: 2 mins read
google play

Google Play. (Foto: Ilustrasi/istimewa)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Google mengumumkan kebijakan yang akan membatasi kemampuan pengembang aplikasi mata-mata stalkerware di Play Store. Kebijakan baru itu berupa pemberitahuan yang sering kepada pengguna ponsel saat aplikasi mengirim data, serta ikon yang mengidentifikasi aplikasi terebut sebagai layanan pemantauan.
“Aplikasi ini tidak dapat digunakan untuk melacak seseorang (pasangan, misalnya) tanpa sepengetahuan atau izin yang bersangkutan. Harus ada pemberitahuan terus-menerus ditampilkan ke pengguna saat data sedang dikirim, kebijakan tersebut akan berlaku mulai 1 Oktober.” kata Google dalam keteranganya baru-baru ini.

 

Pembaruan kebijakan ini juga meluruskan kebijakan yang baru berlaku pada 12 Agustus kemarin yang memiliki pesan tersirat bahwa pengguna dilarang menggunakan aplikasi untuk melacak anak-anak, tetapi diizinkan untuk menggunakannya untuk melacak orang dewasa tanpa persetujuan atau sepengetahuan mereka.

Baca juga :   Fintech Modalku Target Salurkan Pinjaman Rp 20 Triliun

 

Kini Google akan mengizinkan aplikasi untuk tujuan pemantaan anak dibawah umur, tetapi dengan catatan aplikasi harus memenuhi beberapa kriteria agar diizinkan. Kemudian aplikasi, yang terkait dengan kekerasan dalam rumah tangga dan penguntitan, berada di area abu-abu legal. Pembuat perangkat lunak dapat tetap dapat memasarkanya selama mereka tidak ditujukan sebagai alat untuk memata-matai orang dewasa.

 

Hal ini juga sejalan dengan keputusan Federal Trade Commission (FTC) pada tahun 2019 yang juga mewajibkan pembuat aplikasi pemantauan untuk menyertakan ikon yang terlihat untuk memberi tahu pengguna bahwa aplikasi tersebut telah diinstal di ponsel mereka, tetapi membuat pengecualian untuk konsumen yang merupakan orang tua dari anak-anak di bawah umur.

Baca juga :   Hindari Diskriminasi Google Akan Larang Iklan Tertarget Tertentu

Perlu diketahui, Google sebelumnya tidak mengizinkan aplikasi stalkerware di Play Store, dan telah menghapus banyak aplikasi karena memungkinkan pelanggan secara diam-diam melacak perilaku ponsel seseorang tanpa sepengetahuan bersama.

Jenis aplikasi mata-mata ini cukup populer, dan tumbuh subur di Android, bahkan dilaporkan oleh Kaspersky meningkat sebanyak lebih dari tiga kali lipat selama delapan bulan terakhir di 2019. Menurut perusahaan keamanan siber itu ada sebanyak 37.532 pengguna yang setidaknya pernah satu kali menemukan aplikasi jenis stalkerware. Angka ini juga meningkat sebanyak 35% dari tahun sebelumnya.

 

STEVY WIDIA

Tags: aplikasi mata-mataGoogleplaystorestalkerware
Previous Post

Transaksi UMKM Tumbuh 26% Kuartal II 2020

Next Post

Lectorobin Tempat Sampah Pintar Berbasis IoT

Related Posts

Infobip - Telkomsel
Headline

Kembangkan RCS for Business di Indonesia, Telkomsel Gandeng Infobip dan Google

18 Desember 2025
0
Google Luncurkan Fitur Keamanan Untuk Layanan Daurat dan Situasi Kritis
News

Google Luncurkan Fitur Keamanan Untuk Layanan Daurat dan Situasi Kritis

13 Desember 2025
0
pendanaan startup
Headline

Singapura Jadi Pilihan Utama Investor Startup, Pendanaan Untuk Indonesia Hanya 50%

18 November 2025
0
Load More
Next Post
Lectorobin Tempat Sampah Pintar Berbasis IoT

Lectorobin Tempat Sampah Pintar Berbasis IoT

InfraDigital Gandeng CICIL Luncurkan Dana Talangan Untuk Lembaga Pendidikan

InfraDigital Gandeng CICIL Luncurkan Dana Talangan Untuk Lembaga Pendidikan

UKM Indonesia Jadi Sasaran Penambang CryptoJacking

Cryptomining: Musuh Tersembunyi Di Balik UKM di Asia Tenggara

Discussion about this post

Recent Updates

Telkom Athon #10 x Digistar, Program Ekslusif Kompetensi AI Engineering

Telkom Athon #10 x Digistar, Program Ekslusif Kompetensi AI Engineering

30 Desember 2025
Telkomsel Perluas Layanan 5G Yang Terintegrasi Kecerdasan Buatan Ke Kawasan Indonesia Timur

Telkomsel Rampungkan Pemulihan Jaringan di 289 Kecamatan Aceh

29 Desember 2025
Pajak

Setoran Pajak Ekonomi Digital Capai Rp44,55 Triliun hingga November 2025

29 Desember 2025
Nexeed Teknologi Industri 4.0, Permudah Visualisasikan Data Manufaktur Otomotif

Kecerdasan Buatan dan Otomatisasi Diproyeksi Dominasi Sektor Industri dan Publik Pada 2026

29 Desember 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Bang Jamin

Insurtech Bang Jamin Kantongi Rp65 Miliar dari Putaran Pendanaan pra-Seri A

17 Juli 2025
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Telkom Athon #10 x Digistar, Program Ekslusif Kompetensi AI Engineering

Telkom Athon #10 x Digistar, Program Ekslusif Kompetensi AI Engineering

30 Desember 2025
Telkomsel Perluas Layanan 5G Yang Terintegrasi Kecerdasan Buatan Ke Kawasan Indonesia Timur

Telkomsel Rampungkan Pemulihan Jaringan di 289 Kecamatan Aceh

29 Desember 2025
Pajak

Setoran Pajak Ekonomi Digital Capai Rp44,55 Triliun hingga November 2025

29 Desember 2025
Nexeed Teknologi Industri 4.0, Permudah Visualisasikan Data Manufaktur Otomotif

Kecerdasan Buatan dan Otomatisasi Diproyeksi Dominasi Sektor Industri dan Publik Pada 2026

29 Desember 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version