Grab Tampilkan Dampak Positif Teknologi di WEF 2020

Peluncuran Grab for Good di Jakarta. (Foto: istimewa)

youngster.id - Grab Indonesia menjadi salah satu narasumber dalam ajang internasional bergengsi World Economic Forum (WEF) 2020 di Davos, Swiss. Lewat forum itu, Grab memaparkan dampak positif teknologi bagi masyarakat dengan sejumlah studi kasus pengalaman Grab di Indonesia dan Asia Tenggara.

Presiden Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata mengungkapkan, Grab for Good yang diluncurkan pada 2019 telah membantu akses usaha kecil dan menengah (UKM) ke perbankan.

“Lewat kemitraan dengan mitra dan merchant, Grab telah membantu 1,7 juta UKM membuka rekening bank pertama sejak 2012. Lebih jauh lagi Grab telah menciptakan lapangan kerja bagi 31% mitra GrabBike dan agen individual GrabKios, serta 29% mitra pengemudi GrabCar yang tidak memiliki pekerjaan sebelum bergabung dengan Grab,” ungkap Ridzki dalam keterangannya, Senin (27/1/2020).

Selain soal kontribusi positif teknologi bagi masyarakat, diskusi panel tersebut membahas bagaimana praktik pengelolaan digital yang bertanggung jawab. Salah satu bentuk tanggung jawab itu adalah menciptakan peluang bekerja bagi mereka yang tidak mendapat peluang dari sistem yang ada.

Salah satu perwujudan tanggung jawab ini adalah inisiatif Mendobrak Sunyi dari Grab yang membuka kesempatan bekerja bagi orang dengan gangguan pendengaran. Selain itu, Grab menjalankan usaha untuk menjembatani kesenjangan keterampilan digital di Asia Tenggara melalui pelatihan keterampilan bagi mitra pengemudi.

Ridzki juga menegaskan komitmen Grab dalam perlindungan dan keselamatan data pelanggan dan mitra sebagai bagian dari praktik pengelolaan digital yang bertanggung jawab.

Grab telah menginvestasikan sumber daya, waktu, dan tenaga untuk memastikan platformnya aman dan memberi ketenangan bagi pengguna. Dari pondasi keamanan platform itulah, manfaat kebaikan teknologi dapat disebarkan.

“Banyak inisiatif yang telah dilaksanakan di Indonesia menjadi referensi dan diskusi dalam forum tingkat dunia. Kami juga berterima kasih atas dukungan Pemerintah Indonesia dalam acara diskusi panel di WEF ini,” ujar Ridzki.

STEVY WIDIA

Exit mobile version