youngster.id - Tukang bangunan dan pekerja kontruksi merupakan salah satu tulang punggung dari bisnis properti. Untuk meningkatkan kesejateraan mereka, hadir Helptask. Startup lokal ini hadir untuk merangkul mereka menjadi mitra dan menciptakan sebuah komunitas.
“Saya ingin menciptakan sebuah komunitas untuk para tukang bangunan dan pekerja konstruksi yang memungkinkan mereka untuk mendapatkan pekerjaan yang bisa meningkatkan kesejahteraan mereka,” kata Hendra Sucipto, founder dari Helpstask dalam keterangan tertulisnya, Selasa (13/3/2018) di Jakarta.
Menurut Hendra, selain itu mereka juga menawarkan memudahkan masyarakat untuk menemukan pekerja yang sesuai dengan apa yang mereka butuhkan.
“Dengan pengalaman saya sebagai arsitek, saya siap untuk berkontribusi sebagai handyman quality controller,” ujar pria yang memiliki pengalaman 8 tahun berprofesi sebagai perencana konstruksi dan arsitek senior.
Tak hanya itu, sesuai visinya yang ingin memperbaiki kesejahteraan tukang bangunan dan pekerja konstruksi, Helptask pun berusaha memfasilitasi para tukang dan pekerja yang bekerjasama dengan mereka sebagai mitra Helptask, untuk terus belajar.
Dengan adanya penanaman pengetahuan dan soft-skill, diharapkan mereka akan lebih mudah untuk semakin berkembang dan mendapat akses pekerjaan yang layak dan mencukupi.
Hendra mengklaim, Helptask berbeda dengan yang lain kerena pihaknya mengembangkan mitra. Helptask mengatasi ketidakpercayaan antara konsumen dan pekerja konstruksi dengan cara mengirimkan pekerja yang sudah dilatih dan memiliki pengetahuan memadai.
“Kami bukan marketplace atau sekadar perantara antara tukang dan konsumen saja. Kami bertanggung jawab penuh atas para pekerja yang kami kirim,” pungkas Hendra.
STEVY WIDIA