youngster.id - Indonesia akan pamer teknologi unggulan di Hannover Messe 2023. Kehadiran di pameran teknologi terbesar di dunia ini akan membawa peluang besar guna membangun branding nasional, sekaligus menunjukkan perkembangan industri nasional dalam menerapkan teknologi industri 4.0.
Direktur Jenderal Ketahanan, Perwilayahan, dan Akses Industri Internasional (KPAII) Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Eko SA Cahyanto menyatakan, Hannover Messe merupakan wadah tepat dalam mempromosikan penguasaan teknologi industri di Indonesia.
“Ajang ini juga menjadi kesempatan bagi Indonesia untuk menjadi supply chain dunia dan bagian dari top 10 ekonomi dunia pada 2030,” kata Eko dalam siaran pers Senin (10/4/2023).
Menurut dia, pada Hannover Messe 2023, Indonesia akan menampilkan teknologi terbaru dan peluang investasi teknologi industri serta menyelenggarakan berbagai rangkaian kegiatan yang terkait industri 4.0, business summit, dan konferensi pada Paviliun Indonesia di Hannover Messe Fairground.
Sebanyak 157 co-exhibitor akan berpartisipasi di Paviliun Indonesia di Hannover Messe Fairground. Peserta terdiri atas pelaku usaha industri termasuk startup industri, asosiasi, kawasan industri, kawasan ekonomi khusus, dan lembaga pendidikan.
“Selain industri, Kawasan Industri dan Kawasan Ekonomi Khusus yang bertema industri serta konsep pengembangan Ibu Kota Negara (IKN) juga akan tampil dalam ajang bergengsi tersebut,” katanya.
Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso menyatakan, Hannover Messe 2023 penting bagi Indonesia untuk menampilkan wajah negara ini dari sisi industri dan teknologi, serta kembali menjadi showcase berbagai keunggulan dan capaian sektor industri, juga upaya pemulihan ekonomi di sektor manufaktur.
“Karenanya, kita perlu mengoptimalkan manfaat nyata dari seluruh agenda di Hannover Messe 2023 nanti. Kami yakin ajang ini mampu mendorong posisi Indonesia terutama di berbagai forum internasional,” paparnya.
Sementara Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) Usman Kansong menyampaikan, melalui Hannover Messe, pemerintah ingin menyampaikan ke dunia, kalau Indonesia merupakan tempat yang baik dan menjanjikan untuk berinvestasi.
“Hannover Messe merupakan sarana berkolaborasi antara investor luar dengan anak-anak muda Indonesia yang sudah menghasilkan teknologi. Kami mendesain agar Indonesia tidak hanya menjadi konsumen, tapi juga produsen teknologi,” tutur Usman yang juga merupakan Ketua Bidang Promosi dan Diseminasi pada Kepanitiaan Nasional Indonesia Partner Country Hannover Messe 2023.
Indonesia juga menjadi Official Partner Country Hannover Messe 2023 yang akan digelar pada 17-21 April 2023 di Hannover, Jerman.
Director of Partner Country and International Relations of Deutsche Messe AG Marco Siebert menyambut Indonesia sebagai official partner country Hannover Messe 2023. Pameran yang dikelolanya merupakan platform teknologi global dengan pengunjung dari seluruh dunia serta diikuti lebih dari 90 negara.
“Di Hannover Messe, kehadiran Indonesia juga mampu mengisi semua sektor, meliputi startups, R&D, energy solution, engineer part & solution, process & industry automation, digitalization, juga skill development,” kata Siebert.
STEVY WIDIA