IndonesiaKaya Gelar Musikal Di Rumah Saja, Hadirkan Cerita Rakyat

Musikaldirumahaja

Pertunjukan MusikaldiRumahAja web series Batu Gantung. (Foto: istimewa/youngster.id)

youngster.id - Platform indonesiakaya. berkolaborasi dengan BOOW LIVE dalam mempersembahkan salah satu web series andalannya #MusikalDiRumahAja. Dua episode terbaru dari web series yang senantiasa menghadirkan kisah rakyat dari berbagai wilayah di Indonesia dan melibatkan beragam sutradara teater, sutradara film, sinematografer,  penata musik, serta aktor, aktris dan penari Indonesia ini.

Program Direktor indonesiakaya.com Renitasari Adrian mengatakan, web series ini terinspirasi dari beragam cerita rakyat yang memiliki pesan moral yang tersebar dari Sabang sampai Merauke dan menjadi kekayaan budaya lisan Indonesia.

“Sejak menghadirkan #MusikalDiRumahAja pertama kali pada tahun 2020 kami terus menampilkan berbagai cerita rakyat dengan kemasan yang modern sehingga dapat diterima oleh masyarakat, khususnya generasi muda,” kata Renitasari dalam keterangan pers, Senin (18/7/2022).

Menurut dia, program ini telah mendapat apresiasi luar biasa dari para penikmat seni dengan jumlah penayangan yang mencapai lebih dari 2,500,000 kali di kanal YouTube IndonesiaKaya. “Apresiasi ini mendorong kami dan BOOW LIVE untuk kembali menghadirkan kisah-kisah terbaru dari daerah lain di Indonesia. Kami harap, kedua episode terbaru #MusikalDiRumahAja dapat menghibur dan diterima dengan baik oleh para penikmat seni di rumah,” ujar Renitasari.

Hal senada juga diutarakan oleh Bayu Pontiagust, selaku Executive Producer BOOW LIVE. Menariknya,dalam kolaborasi kali ini pihaknya mengajak Wayang Orang Bharata dan juga Voice of Indonesia untuk turut mewarnai #MusikalDiRumahAja.

“Tingginya apresiasi dari masyarakat, mendorong kami untuk kembali berkolaborasi dalam menghadirkan #MusikalDiRumahAja,” katanya.

Dalam episode pertamanya di tahun 2022, #MusikalDiRumahAja akan menampilkan cerita rakyat dari Tanah Jawa, Gatot, sebuah pertunjukan musikal-aksi yang mengangkat pertempuran hebat lakon wayang orang antara Gatotkaca dan Prabu Nagapercona. Naskah yang ditulis oleh Chriskevin Adefrid ini akan dikemas dengan lebih modern melalui sebuah kisah perjuangan seorang pemain wayang orang bernama GATOT untuk dapat memerankan peran impiannya, Gatotkaca.

#MusikalDiRumahAja: Gatot disutradarai oleh sutradara teater Rama Soeprapto yang berkolaborasi dengan sutradara film Robin Moran. Gatot juga diramaikan oleh Teguh Kenthus Ampiranto sebagai Birawa, Sandhidea Cahyo sebagai Gatot, Woro Mustiko sebagai Giwa, Galih Rangga sebagai Bima, dan juga Tim Wayang Orang Bharata. Sentuhan melodi yang indah dari penata musik Ammir Gita, dan  penataan tari dan gerak dari Ariraditya dan Yudhi juga semakin mewarnai musikal bertajuk Gatot ini.

Selain itu banyak juga pihak-pihak lain yang terlibat seperti, Gunnar Nimpuno, ICS selaku sinematografer, Caron Shaine selaku manajer produksi, Pinkan Veronique selaku produser film, Fia Cinte selaku unit produser, serta Ivan Hutapea dan Novara selaku penata lampu dan lighting dan BOOW LIVE selaku tim di balik panggung.

“Selain menampilkan visualisasi yang menarik, musik juga menjadi salah satu aspek penting yang harus diutamakan dalam produksi #MusikalDiRumahAja: Gatot. Warna musik dalam musikal ini mempertahankan akar tradisional Gatotkaca dan membungkusnya dengan bunyi synth elektronik dan orkestra modern ala film superhero. Beberapa efek suara dan frekuensi tertentu pun akan digunakan untuk membangun suasana gelap, juga memicu adrenaline pada adegan aksi dan heroik,” ungkap Ammir Gita.

Episode kedua dari #MusikalDiRumahAja akan menampilkan cerita rakyat dari Tanah Batak yaitu Batu Gantung mulai Kamis (21/07/2022) di kanal YouTube IndonesiaKaya. Naskah yang ditulis oleh Rio Silaen ini, akan mengisahkan seorang gadis cantik jelita yang putus asa karena dijadikan tumbal untuk membayarkan hutang ayahnya.

Selain menjadi penulis naskah dalam #MusikalDiRumahAja: Batu Gantung, Rio Silaen juga berperan sebagai sutradara teater dan penulis lagu serta lirik, serta berkolaborasi dengan Robin Moran selaku sutradara film, Gunnar Nimpuno, ICS selaku sinematografer, Pinkan Veronique selaku produser film, Fia Cinte selaku untuk produser, serta Iwan Hutapea dan Novara selaku penta lampu dan lighting  dalam produksi ini.

Batu Gantung juga diwarnai dengan penampilan dari Jennie Rebecca selaku Seruni, Ricardo Simatupang selaku Doli, Haikal ‘AFI’ Baron Nasution selaku Among, Dhita Barus selaku Inong, Aurelia Agatha Tarigan selaku Seruni kecil, Joshua Panjaitan selaku Bonar dan tentunya penampilan Ensemble Youth and Kids Voice of Indonesia.

Kedua web series ini disajikan pada 14 dan 21 Juli 2022 pukul 19.00 di kanal YouTube IndonesiaKaya.

 

STEVY WIDIA

Exit mobile version