Indosat Ooredoo dan Ericsson Bermitra Untuk Penggunaan Teknologi AI dan ML

Indosat Ericsson

(Ki-ka) Country Head Ericsson Indonesia Jerry Soper, Chief Technology and Information Officer Indosat Ooredoo, Medhat Elhusseiny dan VP - Key Account Manager Indosat Ooredoo, Ericsson Indonesia, Anders Rian. (Foto: istimewa/youngster.id)

youngster.id - Indosat Ooredoo melanjutkan kemitraan dengan Ericsson. Kerjasama ini untuk mempercepat digitalisasi operasional jaringan dan menghadirkan pengalaman  pengguna berbasis kecerdasan buatan (artificial intelligence) dan pembelajaran mesin (machine learning).

Medhat Elhusseiny, Chief Technology & Information Officer Indosat Ooredoo Indonesia mengatakan, Indosat Ooredoo telah berhasil menerapkan kerangka solusi Ericsson Operations Engine yang terdepan di industri yang menggabungkan kecerdasan buatan dan pembelajaran mesin untuk memantau dan menyesuaikan parameter jaringan sehingga dapat mengoptimalkan kinerja jaringan radio 4G-nya yang berkualitas video.

“Tahun 2021 merupakan titik perubahan bagi transformasi Indosat Ooredoo menjadi perusahaan yang sepenuhnya digital. Di antara banyak inisiatif, kami bermitra dengan Ericsson untuk memanfaatkan kemampuan otomatisasi dan analitis yang ditawarkan oleh kerangka solusi Ericsson Operations Engine berbasis AI / ML untuk menerapkan pemeliharaan prediktif guna meningkatkan kinerja dan ketahanan kami,” kata Medhat dalam keterangan pers, Jumat (30/4/2021).

Menurut dia, penerapan kerangka solusi Ericsson Operations Engine merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Indosat Ooredoo untuk mendigitalisasi operasional jaringannya yang akan meningkatkan ketahanan jaringan, pemantauan otomatis, dan pemulihan jaringan otomatis. Dengan digitalisasi, Indosat Ooredoo mampu menghadirkan response time terbaik di industri untuk penyampaian layanan bagi pelanggan korporasi.

Solusi Ericsson Operations Engine juga akan memperkuat komitmen Indosat Ooredoo dalam melaksanakan praktik dan efisiensi bisnis berkelanjutan melalui penerapan perangkat AI/ML untuk mengoptimalkan konsumsi energi di seluruh jaringannya. Penerapan perangkat berbasis AI mampu meningkatkan efisiensi spektrum untuk pemanfaatan aset yang lebih baik, memastikan pelanggan akan selalu menerima layanan kelas dunia, dan memberikan nilai tambah yang lebih besar bagi pemegang saham Indosat Ooredoo.

“Kami memanfaatkan kecerdasan buatan dan pembelajaran mesin untuk mengelola kompleksitas jaringan yang berkembang, mendorong efisiensi, dan yang terpenting meningkatkan pengalaman pelanggan kami. Solusi AI tertanam di seluruh operasi kami, dibangun oleh orang-orang dan mitra yang ahli di bidang AI dan telekomunikasi dengan pola pikir yang mengutamakan AI. Hal ini sejalan dengan upaya kami untuk mendukung transformasi Indonesia menjadi bangsa digital,” ungkap Medhat.

Kelanjutan kemitraan Indosat Ooredoo dengan Ericsson merupakan bagian dari strategi transformasi untuk menjadi perusahaan yang sepenuhnya digital. Indosat Ooredoo terus berupaya untuk memanfaatkan teknologi seperti AI, data analytics, dan machine learning untuk menyiapkan jaringan masa depan yang siap melayani pelanggan dengan lebih baik. Indosat Ooredoo memastikan operasional teknologinya menjadi lebih efisien, ramping, dan produktif di masa depan.

Jerry Soper, Country Head Ericsson Indonesia, mengatakan, Ericsson menerapkan praktik terbaik globalnya dengan memanfaatkan kerangka solusi Ericsson Operations Engine. “Kami sangat berkomitmen untuk mendorong Indosat Ooredoo sukses memimpin pasar di Indonesia.” ujarnya.

 

STEVY WIDIA

Exit mobile version