youngster.id - Perencanaan keuangan merupakan salah satu langkah awal serta aspek penting dalam upaya membangun finansial sehat. Namun dengan gaya hidup yang serba digital membuat generasi muda galau dalam membuat perencanaan keuangan.
Ternyata keuangan yang sehat tidak hanya didasari oleh pemasukan yang lebih besar dari pengeluaran, akan tetapi pengaturan yang jelas akan alur serta alokasi keuangan mengambil peran penting guna membentuk batasan agar tidak boros serta memiliki pegangan jika terdapat keperluan darurat.
Hal ini terungkap dalam BincangShopee 11.11 Big Sale: Solusi Galau Rencana Keuangan bersama Prita Ghozie (Principal Consultant & CEO ZAP Finance) dan Fellexandro Ruby (Content Creator & Co-Founder Thirty Days of Lunch Podcast).
Prita mengatakan, saat pandemi seperti ini banyak pengeluaran yang tidak terduga dan terkadang jumlahnya tidak kecil. “Hal ini membuat masyarakat harus dapat mengalokasikan keuangan dengan tepat,” ujarnya dalam acara BincangShopee 11.11 Big Sale, Kamis (28/10/2021).
Langkah pertama yang perlu dilakukan dalam merencanakan keuangan, yaitu financial check up sehingga paham dengan kondisi finansial saat ini. Dimulai dari mencatat aset yang dimiliki, kewajiban, pemasukan serta pengeluaran. Pencatatan ini bertujuan untuk mengetahui kesehatan kondisi keuangan dan memastikan kalau kamu masih berada dijalur yang tepat dalam mengelola keuangan.
“Agar mengetahui alur keuangan, setiap individu harus mengetahui terlebih dahulu pola perilaku atau kebiasaan pengeluaran. Evaluasi pemasukan yang bersumber darimana saja dan catat! Evaluasi pengeluaran mulai dari kebutuhan yang dapat dibeli secara bulanan hingga pengeluaran kecil setiap harinya. Ini juga dapat membantu mengetahui membatasi kebocoran dengan mengurangi pengeluaran yang tidak diperlukan,” ungkap Prita.
Biasanya banyak orang akan menjadi boros ketika mereka mendapatkan banyak uang. “Penting untuk kita agar dapat menahan diri dalam mengendalikan berbagai keinginan kita. Hal ini dilakukan supaya kita dapat menghilangkan istilah yang selama ini sering disebut sebagai tanggal tua dan tanggal muda,” katanya lagi.
Utamakan manfaat dibanding harga murah pada saat membeli barang. Selain itu, cerdas berbelanja. “Manfaatkan kesempatan untuk berbelanja pada kampanye yang diadakan oleh Shopee seperti 11.11 Big Sale yang memberikan diskon serta cashback yang sangat bermanfaat agar kita dapat lebih berhemat,” ungkapnya.
Daniel Minardi, Head of Brands Management & Digital Products Shopee Indonesia mengatakan, Kehadiran Shopee berhasil membantu masyarakat untuk menghemat alokasi belanja karena promo yang disediakan seperti pada 11.11 Big Sale ini.
“Ragam manfaat yang bisa kita dapatkan dengan membuat perencanaan keuangan, mulai dari memiliki pegangan untuk dana darurat hingga mengatur strategi salah satunya dengan memanfaatkan promo-promo dari setiap kampanye belanja Shopee seperti 11.11 Big Sale untuk mendapatkan keuntungan maksimal,” ucap Daniel.
Sementara itu Fellexandro mengatakan, perencanaan keuangan sudah menjadi hal yang wajib untuk kita miliki. Bukan hanya soal berapa besar penghasilan kita, tapi juga bagaimana mengelolanya dengan optimal, untuk hari ini & hari esok.
“Kampanye yang Shopee adakan seperti 11.11 Big Sale ini dapat kita manfaatkan untuk melakukan smart shopping karena Shopee menghadirkan beragam promo yang justru bisa menghemat. Sehingga keuangan kita tidak mengalami kebocoran, tetapi kita dapat melakukan sebuah pengeluaran yang produktif dan efektif,” katanya.
Berikut 11 Solusi Langkah Perencanaan Keuangan :
- Lakukan Financial Check Up
- Mencatat Pengeluaran
- Mengatur Prioritas Pengeluaran
- Mengutamakan Manfaat dibanding Harga Murah
- Cerdas Berbelanja
- Memiliki cicilan yang terkendali
- Membangun Dana Darurat
- Memiliki Tujuan Keuangan
- Pelajari Investasi Dasar Sebagai Cara untuk Mencapai Tujuan Keuangan
- Mulai Menabung & Berinvestasi
- Berkonsultasi Kepada Konsultan Keuangan
STEVY WIDIA