youngster.id - Teknologi telah mengambil peranan di berbagai aspek dalam kehidupan manusia termasuk dalam perangkat rumah. Bahkan belakangan ini produk “rumah pintar” menjadi tren, termasuk di Indonesia. Berbagai produk yang terkoneksi dengan internet dan bisa berkomunikasi dengan pengguna pun mulai masuk ke pasar Indonesia.
Salah satunya adalah Candy, Produsen Smart Home Appliances kelas dunia. Setelah sukses diluncurkan di Singapura pertengahan tahun lalu, brand perangkat rumah elektronik terkemuka asal Italia Candy kini siap meramaikan pasar perangkat rumah elektronik di Indonesia. Untuk memulai langkahnya di Indonesia Candy Group menggandeng PT Berkat Andijaya Elektrindo (BAE) sebagai distributor tunggal.
General Manager Overseas Operations, Executive Board Member Candy Group Marco Corno mengungkap optimismenya bahwa keunggulan teknologi Candy akan diterima dengan baik oleh pasar perangkat rumah elektronik di Indonesia.
“Pada tahun 2014, kami adalah perusahaan pertama yang meluncurkan rangkaian produk perangkat rumah yang terkoneksi Wi-Fi. Dialog berkesinambungan dan pertukaran informasi yang intensif dengan pelanggan telah membantu kami mengumpulkan data-data penting tentang interaksi konsumen dengan perangkat rumah elektronik. Tentu saja, hal ini bermanfaat untuk mengembangkan produk dan mempelajari ekspektasi mereka terhadap produk-produk generasi baru,” papar Marco Corno dalam siaran pers, Jumat (2/3/2018) di Jakarta.
Andy Arif Widjaja, Managing Director PT Berkat Andijaya Elektrindo dan Distributor Tunggal Candy di Indonesia mengakui bahwa saat ini, konektivitas telah memasuki seluruh aspek kehidupan kita dan akan terus berkembang. “Dengan alasan ini, kami optimis bahwa perangkat rumah elektronik dengan konsep simple and smart living yang ditawarkan oleh Candy akan memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia yang semakin digital-savvy dan terkoneksi dengan internet,” ungkap Andy Arif Widjaja.
Sekarang, Candy Group menghadirkan beragam produk generasi baru yang seluruhnya telah terkoneksi dengan internet, di antaranya adalah mesin cuci interaktif Bianca dan Watch & Touch Oven.
“Menjadi yang pertama dalam mengembangkan produk unik dan inovatif telah berakar dalam DNA Candy yang selalu berusaha mempermudah kehidupan konsumen dengan terus menerus menghadirkan produk inovatif dan user-friendly. Hal ini membuat kami selalu mampu mengantisipasi revolusi teknologi di pasaran,” ungkap Marco Corno menambahkan.
Memulai langkah besarnya di Indonesia, Candy akan memperkenalkan dua produk unggulannya. Pertama Bianca, mesin cuci pertama yang memiliki intuisi dan fitur-fitur unggul yang mudah digunakan.
Overseas Distributors Commercial Director Candy Group Carlos Carneiro memaparkan, mesin cuci ini bisa berkomunikasi melalui ponsel pintar (smartphone) menggunakan fungsi ‘Talking Bianca’. “Dengan dialog yang alami dan interaksi yang cerdas, Bianca memahami kebutuhan individual dan membantu pengguna memilih program pencucian yang tepat, merekam kebiasaan mencuci dan menyediakan tips mencuci yang bermanfaat,” ungkapnya.
Intuisi Bianca tidak hanya diterjemahkan dengan kemampuannya berdialog dengan cerdas, tetapi juga menghadirkan kreativitas khas Italia yang bisa diaktifkan dan dikombinasikan dengan satu sentuhan untuk semua program dan pilihan.
Perangkat kedua adalah, Candy Watch & Touch Oven. Menurut Carlos, teknologi Candy simply-Fi connectivity juga memudahkan pengguna untuk mengamati proses memasak dari jarak jauh menggunakan tablet atau ponsel pintar.
“Pintu oven seluruhnya berfungsi sebagai command panel dengan layar 19 inci yang mengontrol dan mengawasi setiap tahap pemasakan. Kamera pintu yang terintegrasi, akan memberikan gambar dekat dari seluruh proses memasak Anda tanpa harus membuka pintu oven. Anda dapat melihat dan mengawasi proses memasak, waktu yang tersisa, suhu di dalam, dan semua prosedur lewat layar,” paparnya.
Di Indonesia, Candy siap bersaing dengan menawarkan produk perangkat rumah elektronik dengan kemampuan terkoneksi yang mempermudah penggunaannya. Selain itu, produk-produk Candy juga terus menerus melakukan penyempurnaan dengan beradaptasi pada kebutuhan konsumen dan komitmen memberikan level layanan yang lebih baik.
STEVY WIDIA
Discussion about this post