youngster.id - Kopi Kenangan siap ekspansi Asia Tenggara dengan membuka gerai pertama di Malaysia. Saat ini startup ini telah memiliki 672 outlet yang tersebar di 45 kota di Indonesia.
CEO dan Co Founder Kopi Kenangan Edward Tirtanata mengatakan, ekspansi ini menjadi strategi Kopi kenangan untuk memperkenalkan sekaligus men-define kembali konsep kopi Indonesia di pasar internasional. Dia ingin kopi Indonesia dapat dinikmati bukan sebagai komoditas, melainkan sebagai sebuah brand.
“Malaysia is the first country untuk ekspansi di Asia Tenggara. Sebetulnya, rencana ekspansi sudah disiapkan sejak 2020, tetapi saat itu kami postpone dikarenakan pandemi Covid-19,” ungkap Edward di ajang Nexticorn International Summit 2022.
Menurut dia, ekspansi tersebut akan dibarengi dengan peluncuran produk atau brand baru. Tahun ini, Kopi Kenangan juga masuk ke sektor FMCG dengan produk pertamanya Kopi Kenangan Hanya Untukmu. Adapun, Kopi Kenangan telah menjual sebanyak 40 juta cangkir di sepanjang 2021.
Kopi Kenangan telah melakukan penggalangan dana. Pendanaan terakhir senilai US$96 juta atau setara Rp1,3 triliun yang diperoleh tahun lalu. “Gross margin kami sudah improve sekitar 7% year-to-date, this year alone,” kata Edward.
Berdasarkan laporan Statista, pendapatan dari bisnis kopi (roast coffee) tahun ini diproyeksikan sebesar $10,6 miliar di 2022 dengan estimasi pertumbuhan CAGR 9,27% pada 2022-2025. Adapun, pendapatan dari bisnis kopi tahun lalu diperkirakan sebesar US$9,5 miliar.
STEVY WIDIA