youngster.id - PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) mencatatkan penggunaan layanan data selama momen Hari Raya Idul Fitri tahun ini melonjak hingga 78%.
Lonjakan penggunaan layanan data tertinggi masih terkonsentrasi di wilayah Jawa dan Bali yang menembus angka 771 TB, khususnya pada saat H-1 Lebaran.
“Kondisi lonjakan tinggi ini terjadi karena memang di wilayah tersebut merupakan lokasi tujuan wisata, dan juga tujuan mudik,” kata Adita Irawati Vice President Corporate Communications Telkomsel, dalam siaran pers Kamis (14/7/2016).
Kenaikan terjadi di beberapa lokasi yang dilalui atau disinggahi oleh pemudik seperti exit tol Kaliangsa, exit tol Pejagan, Terminal Wates (Yogyakarta), dan Pelabuhan Lamijung (Nunukan). Begitu pula dengan lokasi-lokasi wisata, seperti Jam Gadang (Bukittinggi), Berastagi, Pantai Kuta, dan Kota Bunga (Puncak).
Adapun trafik layanan data pada H-1 tercatat sekitar 2.700 Terabyte (TB), angka tersebut meningkat dibandingkan periode Lebaran tahun lalu. Sedangkan jika dibandingkan dengan hari biasanya, trafik layanan tersebut naik 17%. Pada hari H Lebaran, kenaikan trafik layanan mencapai 75% dengan penggunan data sekitar 2.500 TB, sedangkan bila dibandingkan hari biasa kenaikan trafik mencapai 12%.
Sementara itu, lanjut Adita, layanan suara dan SMS pada Lebaran kali ini mengalami pertumbuhan yang stagnan. Layanan suara bahkan turun hingga 4% atau hanya 1,5 miliar menit.
Sedangkan layanan SMS naik hanya 1%, dan itupun terjadi saat malam takbiran atau H-1 Lebaran. Meski terjadi lonjkan trafik yang tinggi, Telkomsel sebelumnya telah mengidentifikasi sebanyak 809 hotspot atau point of interest (POI) yang meliputi Bandar Udara, Terminal Bus, Stasiun Kereta, Dermaga, Rumah Sakit, Area Padat Populasi, Pasar Tradisional, dan Mal.
Untuk memaksimalkan kapasitas di lokasi-lokasi tersebut, Telkomsel menyiagakan sebanyak 76 unit compact mobile base station (Combat) atau mobile BTS untuk meningkatkan kenyamanan pelanggan dalam berkomunikasi dan mengakses data.
STEVY WIDIA
Discussion about this post