youngster.id - Wanita kini harus memaknai kemerdekaan bukan sekedar merdeka berpenampilan saja, namun juga cara merepresentasikan diri di masyarakat. Untuk itu pemberdayaan kaum perempuan di dunia digital Indonesia perlu dioptimalkan.
“Momentum HUT Kemerdekaan RI yang ke-71 sangat tepat untuk memotivasi wanita Indonesia agar lebih berkembang dengan memanfaatkan berbagai kemajuan teknologi yang ada sekarang sehingga peranan wanita lebih bisa dirasakan untuk kemajuan keluarga bahkan bangsa dan negara,” kata Ripy Mangkoesoebroto, Chief Human Resources Officer Indosat Ooredoo belum lama ini.
Indosat Ooredoo secara konsisten mendukung pemberdayaan perempuan (women empowerment) dalam digital Indonesia. Operator telekomunikasi ini juga berkomitmen untuk meningkatkan jumlah wanita yang terhubung dengan dunia digital hingga 43% pada tahun 2020, mencapai lebih dari 7 juta wanita lainnya di seluruh Indonesia.
“Sebagai wanita, penampilan merupakan hal yang sangat kita perhatikan, namun lebih jauh, hal penting lainnya yang harus menjadi perhatian adalah bagaimana cara kita membawa diri. How we represent ourselves,” tambah Ripy.
Sebagai wujud komitmen tersebut, sekaligus menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-71, Indosat Ooredoo kembali menyelenggarakan women masterclass dengan tema Leaderships and Public Speaking yang diisi oleh para pengajar yang sudah cukup ternama di bidangnya.
Uli Herdinansyah, Hilbram Dunar dan Bayu Oktara memaparkan pentingnya representasi diri di dunia sosial media. Bukan hanya produk atau perusahaan yang perlu memperhatikan imej atau citra mereka, tetapi tiap individu juga perlu untuk membangun dan mengelola imej atau citra diri sendiri secara personal.
STEVY WIDIA
Discussion about this post