Mastercad Pimpin Pendanaan Untuk Digiasia Bios

Tim Digiasia Bios. (Foto: istimewa)

youngster.id - Perusahaan switching asal Amerika Serikat Mastercard mengumumkan memimpin pendanaan Seri B induk perusahaan fintech Indonesia, Digiasia Bios. Digiasia sedang memperluas layanan pembayaran, pinjaman, dan pengiriman uang di Indonesia. Kesepakatan ini juga membuka akses ke keamanan siber milik Mastercard.

Pendiri Digiasia Bios Alexander Rusli dan Prashant Gokarn dikutip dari Kr-asia mengatakan, kerja sama ini diharapkan mampu membuat mereka memperluas pasar dan menjangkau semua orang dari beragam latar belakang.

Saat ini, Digiasia terafiliasi dengan tiga perusahaan fintech yang berbeda. KasPro merupakan platform pembayaran dan dompet digital. KreditPro, platform P2P lending dan pembiayaan untuk UMKM yang tidak memiliki akses ke layanan bank konvensional. Sedang RemitPro layanan pengiriman uang melalui kanal digital maupun agen offline.

Hanya saja Mastercard tidak menyebut nominal dana yang diberikan atau investor lain yang terlibat dalam putaran tersebut. Raksasa operator pembayaran global itu hanya mengatakan, akan memberikan bantuan modal dan strategis.
Safdar Khan selaku President of Emerging Markets Mastercard Southeast Asia Division dalam keterangannya berkata, inklusi keuangan bukan sekadar membuat orang melakukan transaksi lewat aplikasi ataupun aktif berbelanja secara online saja.

“Tapi mencari cara paling sederhana untuk memperluas kesempatan ekonomi bagi seluruh lapisan masyarakat agar bisa ikut menikmati kemajuan ekonomi digital,” ungkapnya.

Dukungan Mastercard terhadap ekosistem startup dan ekonomi digital Indonesia bukan baru kali ini. Di akhir 2019 lalu, mereka meluncurkan program Mastercard Academy 2.0. Sebuah program pengenalan dan peningkatan kemampuan pengelolaan keuangan digital untuk berbagai segmen masyarakat.

Sebelumnya, pada September 2017, Mastercard menggandeng startup layanan delivery bahan pangan dan sayur-mayur, HappyFresh untuk memperluas alternatif pembayaran. Sekaligus memberikan pelayanan dan promosi lebih kepada para konsumen HappyFresh di Indonesia.

Akhir Desember 2016, Mastercard juga meluncurkan Mastercard Developers. Ini merupakan solusi satu pintu untuk mengakses application programming interface (API) milik mereka. Tujuannya agar memudahkan para developer menciptakan berbagai solusi perdagangan.

STEVY WIDIA

Exit mobile version