youngster.id - Dengan pembatasan aktivitas dan berinteraksi di luar rumah, maka salah satu solusi yang bisa dilakukan untuk melakukan pembelian atau pembayaran pulsa telepon, voucher internet, dan listrik adalah melalui fasilitas Payment Point Online Billing (PPOB).
Ini adalah layanan dari OttoPay, aplikasi pembayaran digital milik PT Reksa Transaksi Sukses Makmur. Layanan ini diharapkan dapat menjadi solusi bagi masyarakat yang ingin melakukan pembelian atau pembayaran biaya pulsa, internet, dan listrik secara non tunai. Juga bagi para pedagang yang ingin mendapatkan pemasukan tambahan di luar usaha utamanya.
Direktur PT Reksa Transaksi Sukses Makmur, Budi Hartono mengungkapkan, OttoPay dapat memfasilitasi aktivitas PPOB yang terdiri dari pembayaran tagihan listrik, internet, air, pembayaran BPJS, pembelian pulsa, dan voucher game, yang seluruhnya menggunakan pembayaran berbasis QR Indonesian Standard (QRIS) yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia.
“Pada saat-saat seperti ini, OttoPay berupaya untuk mendekatkan jarak mitra-mitra OttoPay, yaitu para pedagang dan pemilik warung, dengan para konsumennya melalui layanan PPOB,” kata Budi Hartono dalam keterangannya, Selasa (31/3/2020) di Jakarta.
Hadir sebagai pendamping para pelaku UMKM dengan menyediakan platform digital yang memperkuat arus ekonomi komunitas dalam membantu mengembangkan keberlangsungan usaha bagi para mitranya, saat ini, OttoPay telah memiliki beragam mitra yang terdiri dari para pedagang di pasar, pemilik kantin, pemilik warung, maupun pelaku UMKM telah tersebar di seluruh Indonesia, termasuk kota ke-2 dan ke-3, untuk memberikan kesempatan transaksi digital kepada masyarakat yang lebih luas.
Lebih jauh lagi, pedagang atau pemilik warung yang menawarkan layanan PPOB melalui aplikasi OttoPay juga dapat memberikan kemudahan akses bagi para konsumen untuk melakukan pembayaran dalam satu sentuhan dan mempersingkat waktu transaksi.
“Dengan kemudahan transaksi PPOB melalui mitra-mitra OttoPay ini, kami tidak hanya memberikan kesempatan bagi para mitra untuk mendapatkan penghasilan tambahan, tetapi juga membiasakan masyarakat untuk menjadikan transaksi lebih mudah dan praktis serta untuk meningkatkan higienitas,” pungkas Budi.
STEVY WIDIA