youngster.id - Kementerian Koperasi dan UKM melatih cara memperluas pasar dan jaringan usaha bagi para pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) di perbatasan Merauke.
Deputi Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) Kementerian Koperasi dan UKM Prakoso mengatakan pihaknya menggelar pelatihan khusus bagi para pelaku UKM di Distrik Naukenjeray, Merauke, Papua.
“UKM yang hadir sebanyak 80 peserta yang sebagian besar ibu-ibu dari tiga kampung, yaitu Kampung Ongjayya, Kampung Toner, dan Kampung Kuler,” kata Prakoso BS dilansir Antara, Minggu (12/6/2016) di Jakarta.
Selain upaya memperluas pasar, pihaknya juga memberikan materi pelatihan pembuatan abon ikan dan abon rusa.
“Pelatihan didahului dengan pemberian materi kewirausahaan dan perkoperasian, sebagai bekal para pelaku UKM untuk memulai usaha,” katanya.
Prakoso menekankan pentingnya pemberian pelatihan teknis di beberapa daerah perbatasan dalam rangka mendukung program percepatan pembangunan di daerah perbatasan.
Selain di Merauke, Kemenkop akan menggelar pelatihan serupa dengan materi yang disesuaikan dengan kebutuhan lokal masyarakat setempat yakni di Kabupaten Sanggau, Malino, Sintang, Nunukan, Kapuas Hulu, Maluku Tenggara Barat, Timor Tengah Utara, Belu, Malaka, dan Natuna.
“Adapun jenis pelatihan disesuaikan dengan permintaan masyarakat dari daerah setempat sesuai koordinasi dengan dinas koperasi dan UKM di masing masing kabupaten,” katanya.
Seperti halnya di lokasi prioritas yakni di Merauke berupa pelatihan pembuatan abon ikan dan abon rusa yang merupakan permintaan masyarakat daerah tersebut.
Pihaknya setidaknya akan melatih 40 pelaku UKM di setiap lokasi dengan dua angkatan sehingga total sebanyak 80 pelaku UKM.
“Pelatihan bukan hanya berupa teknis pengolahan makanan, tetapi juga termasuk pelatihan pembuatan kain tenun, kerajinan dan juga pengemasan produk. Intinya apapun sesuai dengan permintaan masyarakatnya,” katanya.
Kepala Dinas Koperasi setempat Beni Khalik sangat berharap para pelaku UKM membentuk kelompok-kelompok usaha kemudian ke depannya membentuk koperasi.
“Banyak keluhan dari pelaku UKM di perbatasan Merauke terkait susahnya memasarkan produk maka kami berharap pemerintah pusat dapat terus memfasilitasi pemasaran dan membantu kebutuhan peralatan untuk pembuatan abon ikan dan rusa bagi masyarakat,” kata Beni.
STEVY WIDIA
Discussion about this post