Minggu, 28 Desember 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home News

Penuhi Kebutuhan Pelanggan, Telkomsel Sederhanakan Layanan

5 Juli 2021
in News
Reading Time: 2 mins read
Penuhi Kebutuhan Pelanggan, Telkomsel Sederhanakan Layanan

Peluncuran 5G Telkomsel. (Foto: istimewa)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Kebutuhan masyarakat akan layanan digital terus meningkat. Diperkirakan pengguna internet di Indonesia di awal 2021 mencapai 202,6 juta jiwa. Bahkan tercatat ada 96,4 % atau 195,3 juta orang Indonesia mengakses internet melalui ponsel genggam. Hal ini mendorong operator terus meningkatkan kualitas layanan.

Telkomsel baru saja mengumumkan penggabungan brand prabayar perusahaan dari Simpati, Kartu As dan Loop menjadi Telkomsel Prabayar. Sementara layanan pascabayar dengan brand Kartu Halo diubah menjadi Telkomsel Halo.

“Telkomsel yang baru hadir sebagai brand yang lebih ekspansif dan menarik. Maka dari itu, kami akan membawa layanan yang variatif dalam menjawab kebutuhan setiap pelanggan agar dapat lebih menikmati hidup dengan kemudahan teknologi dan gaya hidup digital masa kini,” kata Denny Abidin VP Corporate Communications Telkomsel pada konferensi pers virtual, Senin (5/7/2021) .

Dia menegaskan, sebagai digital telco company, Telkomsel ingin menguatkan pemenuhan kebutuhan konsumen kami di bidang digital. Dengan adanya perkembangan teknologi dan digitalisasi gaya hidup masyarakat, Telkomsel dulu, kini, dan selalu akan berfokus untuk menyediakan produk dan layanan terbaik bagi pelanggan di seluruh usia, dengan misi dan semangat yang sama yaitu peningkatan gaya hidup digital di Indonesia.

Baca juga :   Tim Esports Kagendra Wakili Indonesia di Call of Duty Mobile World Championship 2023

Vice President Prepaid Customer Jawa dan Bali Nusra Telkomsel, Tuty R. Afriza, mengatakan, dengan perubahan brand dari Simpati, Kartu As, dan Loop menjadi Telkomsel Prabayar, Telkomsel ingin menyederhanakan layanan prabayarnya.

“Tidak ada yang berubah, kami tetap mempertahankan produk dan layanan yang sebelumnya. Semuanya tetap bisa didapatkan tanpa harus mengganti nomor maupun kartu SIM,” kata Tuty.

Dia menjelaskan, di awal kehadirannya, Simpati, Kartu As, dan Loop menyasar segmen  pengguna yang berbeda. Simpati misalnya untuk pengguna profesional, Kartu As untuk masyarakat yang lebih luas, dan Loop untuk konsumen muda. Namun seiring perubahan zaman yang lebih digital, tidak ada lagi segmentasi-segmentasi pelanggan.

Kenyataannya, di pasaran banyak pelanggan profesional justru menjadi pengguna Loop yang ditujukan untuk menyasar anak muda atau sebaliknya. Oleh karenanya, Telkomsel sampai pada kesimpulan bahwa hal yang berbeda antara satu dan pelanggan lain adalah kebutuhannya.

Baca juga :   LPP KUKM Gandeng PUM Belanda Bagi Peningkatan UKM Kulit

“Kami berupaya mengakomodir kebutuhan data pelanggan. Karena ada pelanggan yang menikmati video, ada yang suka gim, dan lain-lain. Dan itu bukan karena segmentasi berdasarkan demografi anak muda atau mass market, melainkan karena kebutuhan data,” tutur Tuty.

Meski menggabungkan tiga brand menjadi satu brand baru, menurut Tuty, tidak ada yang berubah dari layanan Telkomsel. Dia bahkan memastikan para pelanggan Simpati, Kartu As, dan Loop masih terus bisa menikmati seluruh layanan, paket produk, dan aturan yang berlaku sebelumnya.

Vice President Sales and Care Strategy Telkomsel Adhi Putranto mengatakan saat ini total kartu perdana Telkomsel yang tersedia di pasaran sekitar 6-7 juta kartu perdana dengan komposisi 1:3, jumlah kartu perdana baru mendominasi.

Baca juga :   Sadu Fate Juarai ShellFire Tournament 2019

Adhi mengatakan, tidak akan ada penarikan kartu perdana lama Simpati, Kartu As, Loop. Ia juga memastikan, kartu perdana lama yang ada di pasaran tetap bisa diaktivasi dan dibeli seperti sebelumnya.

“Praktinya, saat ini di pasaran ada dua kartu perdana, packaging lama dan baru. Keduanya dapat dibeli, diaktifkan, dan bisa menikmati paket-paket di produk yang baru.

 

STEVY WIDIA

Tags: gaya hidup digitalTelkomselTelkomsel HaloTelkomsel Prabayar
Previous Post

BINUS University, Tingkatkan Kontribusi Lewat Inovasi Berdampak

Next Post

ITERA Angkat Potensi Tanaman Nyamplung Untuk Wirausaha

Related Posts

Infobip - Telkomsel
Headline

Kembangkan RCS for Business di Indonesia, Telkomsel Gandeng Infobip dan Google

18 Desember 2025
0
AI Innovation Hub
Headline

AI Innovation Hub Upaya Dorong Akselerasi Talenta dan Inovasi Ekosistem AI Nasional

18 Desember 2025
0
Program Terampil di Awan 2.0 Kolaborasi Telkomsel dan AWS, Luluskan 750 Talenta Digital Disabilitas
News

Program Terampil di Awan 2.0 Kolaborasi Telkomsel dan AWS, Luluskan 750 Talenta Digital Disabilitas

15 Desember 2025
0
Load More
Next Post
ITERA Angkat Potensi Tanaman Nyamplung Untuk Wirausaha

ITERA Angkat Potensi Tanaman Nyamplung Untuk Wirausaha

Cegah Permainan Harga, Blibli Verifikasi Berlapis Penjualan Obat Terapi Covid-19

Cegah Permainan Harga, Blibli Verifikasi Berlapis Penjualan Obat Terapi Covid-19

DigitalBisa

56 Tahun Telkom Komitmen Wujudkan Kedaulatan Digital Indonesia

Discussion about this post

Recent Updates

Sisternet

Sisternet Gelar Kompetisi Modal Pintar Untuk UMKM Perempuan Siap Ekspor

27 Desember 2025
Prediksi 2026: Teknologi Baru Buka Risiko Ancaman Siber Bagi Sektor Telekomunikasi

Prediksi 2026: Teknologi Baru Buka Risiko Ancaman Siber Bagi Sektor Telekomunikasi

27 Desember 2025
Tim Onic Esport Indonesia Juara Dunia MLBB Game of the Future 2025

Tim Onic Esport Indonesia Juara Dunia MLBB Game of the Future 2025

27 Desember 2025
Pitik

Pitik dan Ilusi Revolusi Agritech yang Terlalu Cepat Terbang

26 Desember 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Bang Jamin

Insurtech Bang Jamin Kantongi Rp65 Miliar dari Putaran Pendanaan pra-Seri A

17 Juli 2025
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Sisternet

Sisternet Gelar Kompetisi Modal Pintar Untuk UMKM Perempuan Siap Ekspor

27 Desember 2025
Prediksi 2026: Teknologi Baru Buka Risiko Ancaman Siber Bagi Sektor Telekomunikasi

Prediksi 2026: Teknologi Baru Buka Risiko Ancaman Siber Bagi Sektor Telekomunikasi

27 Desember 2025
Tim Onic Esport Indonesia Juara Dunia MLBB Game of the Future 2025

Tim Onic Esport Indonesia Juara Dunia MLBB Game of the Future 2025

27 Desember 2025
Pitik

Pitik dan Ilusi Revolusi Agritech yang Terlalu Cepat Terbang

26 Desember 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version