youngster.id - Kompetensi talenta penyandang disabilitas dalam dunia kerja menjadi salah satu kendala bagi mereka dalam mendapatkan kesempatan berkarya. Melihat hal tersebut, PermataBank membuka kelas pelatihan literasi keuangan dan perbankan melalui program PermataBRAVE Hub.
“Kami di PermataBank telah membuktikannya, kinerja para karyawan disabilitas binaan kami tak kalah dengan koleganya, bahkan bisa lebih unggul,” ucap Dhien Tjahajani Direktur Permata Bank pada acara program PermataBRAVE Hub Kamis (8/8/2019) di Cibinong, Bogor, Jawa Barat.
Tahun 2019 ini merupakan tahun ketiga PermataBank fokus mengembangkan programnya bagi penyadang disabilitas. Menurut Dhien, PermataBRAVE Hub ingin membantu mengembangkan pengetahuan dan membangkitkan semangat serta percaya diri penyandang disabilitas, melalui serangkaian pelatihan, pembinaan serta pemberdayaan potensi diri.
Sejumlah pakar perbankan dan keuangan berbagi pengetahuan dan pengalaman kepada 45 peserta program dari Balai Besar Rehabilitasi Vokasional Penyandang Disabilitas(BBRVPD), Cibinong. Salah satunya adalah Rektor Perbanas Institute Hermanto Siregar.
“Kami sebagai mitra program PermataBRAVE Hub. Melihat semangat dan motivasi mereka untuk belajar, membuktikan optimisme dan potensi para peserta untuk maju dan mengakselerasi karier mereka di masa depan. Karenanya, Perbanas Institute beserta tim pengajar selalu siap berbagi ilmu dengan mereka,” ungkap Hermanto.
Berdasarkan data Kementerian Ketenagakerjaan Indonesia tahun 2018, jumlah tenaga kerja dengan disabilitas baru ada sekitar 2.760 orang.
FAHRUL ANWAR