Rabu, 12 November 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home News

Perbarui Kemitraan, Schneider Electric Komit Dukung Pendidikan Vokasi di Indonesia

6 Desember 2024
in News
Reading Time: 2 mins read
Pendidikan Vokasi

Perbarui Kemitraan, Schneider Electric Komit Dukung Pendidikan Vokasi di Indonesia (Foto: Istimewa/youngster.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Schneider Electric bersama Schneider Electric Foundation, dan Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) memperbarui kemitraannya di bidang pendidikan vokasi.

Kemitraan yang diperbarui ini berfokus pada pengembangan pendidikan vokasi di bidang kelistrikan, otomasi, dan energi terbarukan, sehingga dapat mencetak tenaga kerja vokasi yang terampil dengan keahlian yang relevan dengan industri.

Martin Setiawan, Cluster President Schneider Electric Indonesia & Timor Leste mengatakan, pendidikan adalah kunci untuk membangun masa depan yang berkelanjutan. Dengan memperbarui kemitraan ini, pihaknya tidak hanya membekali individu dengan keterampilan yang mereka butuhkan, tetapi juga mendorong pertumbuhan di seluruh industri.

“Kami berkomitmen untuk menyediakan alat dan sumber daya yang diperlukan agar Indonesia dapat berkembang di sektor energi dan otomasi yang terus berevolusi. Bersama-sama, kami menciptakan masa depan yang lebih berkelanjutan dan maju secara teknologi,” kata Martin, dikutip Jum’at (6/12/2024).

Baca juga :   Bekraf Gelar Workshop Peningkatan Bisnis di Sukabumi

Kerja sama ini dibangun berdasarkan kemitraan yang sukses yang dimulai pada 2017 melalui inisiatif “Campus Pro International,” yang menghasilkan pendirian Pusat Keunggulan Kelistrikan, Otomasi, dan Energi Terbarukan atau Centre of Excellence for Electricity, Automation, and Renewable Energy (CoE EARE) serta peningkatan kualitas di 144 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Selama tujuh tahun terakhir, inisiatif ini telah melatih lebih dari 1.100 pendidik dan lebih dari 35.000 siswa, melampaui target awal yaitu 248 pendidik dan 10.800 siswa.

Kesepakatan baru ini akan memperluas dampak Pusat Keunggulan tersebut guna memastikan pendekatan yang berkelanjutan dan jangka panjang dalam pengembangan pendidikan dan keterampilan di bidang kelistrikan, otomasi, dan energi terbarukan. Inisiatif ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk mencetak tenaga kerja terampil di seluruh Indonesia, guna memenuhi kebutuhan sektor kelistrikan yang terus meningkat, di mana pada tahun 2020 hingga 2024 sektor ini membutuhkan paling tidak 350.000 pekerja untuk mendukung ekspansi berkelanjutan.

Baca juga :   Telkomsel Gandeng Schneider Electric, Dorong Pemanfaatan Teknologi 5G untuk Industri 4.0

Kemitraan ini akan berlangsung selama tiga tahun ke depan, dengan prioritas pada inisiatif:Revitalisasi Center of Excellence (CoE) dan 144 sekolah yang telah ada, serta peningkatan laboratorium untuk 15 hingga 30 SMK di bidang kelistrikan, otomasi, dan energi terbarukan; Peningkatan kualitas CoE EARE melalui program pelatihan untuk pendidik dan tenaga kependidikan; Penguatan kapasitas pendidik dan tenaga kependidikan melalui program peningkatan keterampilan (upskilling) dan pelatihan ulang (reskilling) bagi penerima manfaat program; Pengembangan teknologi di SMK dan CoE EARE; dan Memberikan peluang bagi pendidik dan tenaga kependidikan penerima manfaat program untuk mengikuti pelatihan serta kunjungan ke fasilitas Schneider Electric.

Muhammad Yusro, Direktur Sekolah Menengah Kejuruan, Direktorat Sekolah Menengah Kejuruan, Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi mengatakan, kolaborasi ini mencerminkan komitmen kuat antara pemerintah dan sektor industri untuk mempersiapkan sumber daya manusia yang mampu menghadapi tantangan di bidang kelistrikan, otomasi, dan energi terbarukan yang semakin kompleks dan kompetitif.

“Inisiatif ini sangat penting untuk memastikan lulusan pendidikan SMK dapat berkontribusi pada pengembangan industri nasional dan memenuhi kebutuhan tenaga kerja masa depan. Dengan membekali pendidik dan siswa dengan keterampilan serta teknologi terbaru, kita tidak hanya meningkatkan prospek karier mereka, tetapi juga memperkuat kemampuan Indonesia untuk menghadapi tantangan lanskap industri yang terus berubah,” ujar Yusro.

Baca juga :   Infrastruktur Data Center Harus Akomodatif pada Kebutuhan Masa Depan

 

HENNI S.

Tags: pendidikan vokasiSchneider Electric
Previous Post

Embedded Banking Dorong Pertumbuhan Pesat Ekonomi Digital Indonesia

Next Post

Bidik Pasar KPR di Asia Tenggara, Proptech Lamudi Akuisisi Fintech IDEAL

Related Posts

PLTS Schneider Electric
News

Jaga Stabilitas PLTS, Schneider Electric Tawarkan Pemutus Sirkuit 800V AC

11 November 2025
0
Solusi IoT
Headline

Solusi IoT Menghubungkan Seluruh Rantai Operasional Perusahaan

19 September 2025
0
Schneider Electric x Politeknik Negeri Batam
News

Kembangkan Talenta Vokasi, Schneider Electric dan Politeknik Negeri Batam Bangun Innovation Corner

27 Agustus 2025
0
Load More
Next Post
Lamudi x IDEAL

Bidik Pasar KPR di Asia Tenggara, Proptech Lamudi Akuisisi Fintech IDEAL

Resto Padang Payakumbuah

Resto Padang Payakumbuah Catat Tingkat Pertumbuhan Paling Pesat di GoFood

British Council

Dorong Inklusivitas Bagi Kelompok Marjinal Melalui Pendekatan MultiSektor

Discussion about this post

Recent Updates

Lintasarta

Bidik Pangsa Konektivitas AI Indonesia, Lintasarta Perluas Kapasitas Jaringan

11 November 2025
PLTS Schneider Electric

Jaga Stabilitas PLTS, Schneider Electric Tawarkan Pemutus Sirkuit 800V AC

11 November 2025
CyberArk

CyberArk Rilis Kontrol Hak Akses Khusus untuk Agen AI Berisiko Tinggi

11 November 2025
OYO SuperAgent

OYO Catat Pertumbuhan 10x Program Pemberdayaan Komunitas Lokal SuperAgent

11 November 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Lintasarta

Bidik Pangsa Konektivitas AI Indonesia, Lintasarta Perluas Kapasitas Jaringan

11 November 2025
PLTS Schneider Electric

Jaga Stabilitas PLTS, Schneider Electric Tawarkan Pemutus Sirkuit 800V AC

11 November 2025
CyberArk

CyberArk Rilis Kontrol Hak Akses Khusus untuk Agen AI Berisiko Tinggi

11 November 2025
OYO SuperAgent

OYO Catat Pertumbuhan 10x Program Pemberdayaan Komunitas Lokal SuperAgent

11 November 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version