youngster.id - Layanan pengantaran makanan online GoFood menegaskan perannya sebagai akselerator digitalisasi UMKM kuliner melalui inisiatif “Maju Bersama GoFood”. GoFood mengajak ratusan pelaku UMKM kuliner untuk bergabung dan mulai berjualan online hanya dalam waktu 5 menit melalui aplikasi GoFood Merchant.
Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) akhir 2024, dari total 4,85 juta usaha penyediaan makanan dan minuman, hanya 33,13 persen yang memanfaatkan internet untuk promosi, penjualan online, dan transaksi pembayaran. Adopsi teknologi dan digitalisasi menjadi kunci penting bagi UMKM agar tetap relevan dan berdaya saing di era ekonomi digital yang semakin kompetitif.
Sovan Kumar Ganguly, Head of Food, Ads, and Merchants Gojek, menyampaikan bahwa inovasi “Daftar GoFood Hanya Perlu 5 Menit” hadir sebagai jawaban atas aspirasi pelaku UMKM agar proses digitalisasi usaha mereka lebih cepat, mudah, dan inklusif.
“Cukup mengunduh aplikasi GoFood Merchant, mengisi data KTP dan nomor rekening, dan pelaku usaha sudah langsung bisa berjualan secara online,” ujar Sovan, Rabu (19/11/2025).
Selain proses pendaftaran yang mudah, GoFood juga menyediakan fitur scan menu, di mana mitra usaha hanya perlu memotret daftar menu, dan sistem akan otomatis mengunggahnya. Fitur ini membantu Mitra Usaha menghemat waktu dan tenaga agar bisa fokus pada hal strategis lainnya. Setelah bergabung, UMKM kuliner juga mendapatkan beragam solusi berbasis teknologi, seperti pengaturan promo yang lebih efisien untuk meningkatkan performa dan visibilitas usaha.
GoFood juga melengkapi kemudahan teknologi dengan Dukungan Komunitas melalui Komunitas Partner GoFood (KOMPAG), sebuah wadah belajar, berbagi, dan berjejaring bagi pelaku UMKM kuliner online. Inisiatif utama KOMPAG, Pojok Belajar GoFood, kini diperluas dari 8 menjadi 24 kota di seluruh Indonesia untuk menjangkau lebih banyak Mitra Usaha di berbagai daerah.
Didit Helditia, pemilik Nasi Kuning Roemah Naskoen sekaligus mentor KOMPAG, menceritakan kemudahan proses bergabung GoFood saat ini dibandingkan saat ia memulai pada 2017. Ia juga menjadi saksi bagaimana GoFood mendorong usahanya tumbuh pesat, bahkan di masa pandemi. Berkat ekosistem GoFood, Roemah Naskoen kini memiliki 27 karyawan, dengan 90% pendapatan berasal dari penjualan online.
Acara Maju Bersama GoFood yang diikuti ratusan pelaku UMKM kuliner ini juga menghadirkan sesi inspiratif dan ragam Zona Belajar, termasuk Zona Pendaftaran GoFood, Zona KOMPAG, Zona Pusat Edukasi GoFood, dan Zona JakPreneur.
“Kami percaya potensi UMKM di Indonesia masih luar biasa besar. Melalui acara ini, kami ingin menegaskan komitmen GoFood untuk mendukung UMKM kuliner naik kelas dengan ekosistem digital yang inklusif, menyeluruh, dan berkelanjutan,” tutup Sovan.
HENNI S.
