youngster.id - Olahraga lari telah menjadi bagian dari industri pariwisata. Pilar Sport Tourism diharapkan menjadi lokomotif programnya. Salah satunya adalah gelar POCARI SWEAT Run Indonesia 2024.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI Sandiaga Uno mengatakan, target Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang ditetapkan oleh Bapak Presiden Jokowi adalah dengan menghasilkan total 1,5 milyar pergerakan wisatawan.
“Dengan konsep hybrid dan juga kolaborasi dengan ratusan kota di seluruh Indonesia untuk berlari bersama komunitas, tentunya punya peranan yang signifikan untuk membantu potensi Sport Tourism yang nilai ekonominya bisa mencapai Rp 19 triliun,” kata Sandiaga yang dikutip Senin (27/5/2024).
Menanggapi pertumbuhan pelari baru dan minat yang sangat masif, POCARI SWEAT Run 2024 akan dilakukan selama 2 hari pada 20-21 Juli di Bandung. Ajang tahunan ini menargetkan menjaring 30 ribu pelari.
Marketing Director PT Amerta Indah Otsuka Puspita Winawati mengatakan, gelaran POCARI SWEAT Run menjadi ajang untuk menarik minat ribuan pelari yang baru pertama kali mengikuti lomba lari. Untuk itu, ajang lomba lari ini mendapat dukungan dari Kementerian Pariwisata dan Kreatif, Kementerian Pemuda dan Olahraga, dan Kementerian Kesehatan serta Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Kota Bandung.
“Dukungan ini semakin memperkuat ekosistem #saferunning yang telah digaungkan POCARI SWEAT sejak 11 tahun lalu. Selain itu sebagai event lari hybrid terbesar di Indonesia kami menargetkan 30.000 pelari di tahun 2024 ini,” ungkap Wina.
Pada kegiatan puncak bulan Juli mendatang, POCARI SWEAT Run Indonesia 2024 akan menghadirkan konsep lari secara hybrid dengan melibatkan total 30.000 pelari. “Menanggapi pertumbuhan pelari baru dan minat yang sangat masif, POCARI SWEAT Run yang biasanya dilakukan dalam 1 hari, tahun ini akan dilakukan selama 2 hari pada 20-21 Juli di Bandung. Untuk kegiatan virtual sendiri, akan dilakukan serempak tanggal 21 Juli di seluruh Indonesia dengan berkolaborasi dengan komunitas lari setempat di ratusan kota di seluruh Indonesia,” ucapnya.
Wina menegaskan, pihaknya akan memprioritaskan penguatan ekosistem #saferunning demi menciptakan pengalaman berlari yang aman dan nyaman. Ekosistem #saferunning adalah segala hal yang berkaitan dengan cara berlari yang aman dan terkait dengan keselamatan pelari, mulai dari materi edukasi, penyediaan hidrasi yang diperlukan sejak persiapan latihan lari, ketika berlari, hingga setelah berlari.
Untuk kegiatan virtual sendiri, akan dilakukan serempak tanggal 21 Juli di seluruh Indonesia dengan berkolaborasi dengan komunitas lari setempat di ratusan kota di Indonesia. Registrasi POCARI SWEAT Run Indonesia 2024 virtual masih akan terus dibuka hingga 15 Juli 2024.
STEVY WIDIA