youngster.id - Potensi digital marketing di Indonesia masih sangat besar karena pelakunya sendiri masih belum terlalu banyak. Untuk meraih konsumen lebih banyak melalui digital marketing juga diperbesar oleh perilaku masyarakat Indonesia yang kini semakin mengarah ke gaya hidup digital.
“Internet mobile telah mengubah gaya hidup saat ini dan membuat waktu perhatian orang kini berfokus di perangkat mobile. Data kami menunjukkan rata-rata pengguna Facebook di Indonesia setidaknya membuka halaman Facebook-nya 80 kali sehari. Hal ini tentu akan membuat perilaku konsumen saat ini berbeda dengan konsumen tradisional,” ungkap Sri Widowati Country Head Facebook Indonesia, pada acara Mobile Moves Commerce Indonesia Kamis (20/10/2016) di Jakarta.
Perilaku yang dimaksud, adalah kecenderungan pengguna perangkat mobile melakukan belanja online. Sri mengatakan, 45 % pengguna internet di Indonesia lebih suka berbelanja secara online dan angka tersebut diprediksi akan terus meningkat seiring dengan pertumbuhan pengguna internet di Indonesia.
Data dari Facebook mengatakan 74 % pengguna internet di Indonesia menggunakan perangkat mobile.Sayangnya, pemanfaatan pemasaran melalui media digital (digital marketing) masih belum maksimal, padahal jumlah pengguna internet semakin bertumbuh secara drastis.
“Pemanfaatan digital marketing di Indonesia masih kurang. Bahkan Indonesia memiliki kesenjangan hingga USD435 juta dalam hal digital marketing jika dibandingkan dengan Amerika Serikat. Padahal pengguna internet di Indonesia tidak kalah banyak,” kata Sri lagi.
Acara Mobile Moves Commerce Indonesia yang dihadiri oleh para pelaku usaha di Indonesia kali ini juga menghadirkan beberapa mitra Facebook untuk berbagai pengetahuan mengenai digital marketing. Selain itu, terdapat juga workshop yang diselenggarakan langsung oleh Facebook dan Instagram.
Facebook memang sangat cocok menyasar para pelaku usaha di Indonesia. Berkat modal pengguna di Indonesia yang hingga saat ini tercatat sebanyak 88 juta, tentu hal tersebut menjadi keuntungan tersendiri bagi Facebook di dunia digital marketing ketimbang kompetitor lainnya.
STEVY WIDIA
Discussion about this post