youngster.id - Indosat Ooredoo Huchison menghadirkan program berbasis teknologi yang mendukung pemberdayaan perempuan SheHacks. Selama lima tahun perjalanan SheHacks, lebih dari 30.000 ide inovatif dan solusi berbasis teknologi telah lahir dari para perempuan di seluruh Indonesia. Kini SheHacks 2025 mengusung kampanye #UnlockingShe.
Chief Legal and Regulatory Officer Indosat Ooredoo Hutchison Reski Damayanti mengatakan, Melalui kampanye #UnlockingShe, Indosat mengajak seluruh ekosistem—pemerintah, swasta, komunitas, dan individu—untuk bersama-sama membuka lebih banyak pintu untuk akses teknologi dan kepemimpinan perempuan.
“SheHacks bukan lagi sekadar program, kini telah menjadi gerakan untuk menghapus batasan yang menghalangi perempuan dalam bermimpi, mencipta, dan memimpin. Melalui SheHacks 2025 dan #UnlockingShe, kami ingin membangun ruang yang lebih luas dan inklusif bagi perempuan untuk berinovasi, saling menguatkan, dan menciptakan perubahan nyata,” katanya dikutip Jumat (16/5/2025).
Untuk itu mempertegas pendekatan kolaboratif Indosat menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) bersama UN Women, sebagai bentuk komitmen bersama untuk membangun ekosistem yang memberdayakan perempuan secara konkret. Kolaborasi ini juga melibatkan berbagai mitra strategis seperti Australia Indonesia Institute (AII) dan 9 mitra lainnya.
Reski menambahkan, melalui inisiatif SheHacks, Indosat berupaya untuk menghadirkan ruang terbuka bagi perempuan Indonesia untuk berkarya, berdaya, dan bergerak bersama.
“SheHacks adalah ruang tempat perempuan saling menyemangati, belajar bersama, dan tumbuh menjadi penggerak perubahan. Kami percaya, masa depan digital Indonesia hanya bisa tercapai jika semua orang memiliki kesempatan yang sama untuk berkontribusi, termasuk perempuan,” pungkasnya.
STEVY WIDIA