youngster.id - Ramadan adalah momen emas bagi bisnis untuk memperkuat strategi pemasaran, dengan pola belanja konsumen yang mengalami lonjakan signifikan menjelang Idulfitri. Menariknya, pada ramadan tahun ini diproyeksi ada perubaahan perilaku konsumen.
Laporan Whitepaper DigiAds Ramadan Insight 2025 dari Telkomsel menyebut, 69% konsumen lebih memilih berbelanja offline, sementara belanja online memuncak pada minggu terakhir Ramadan di kota-kota besar. Selain itu pembayaran tunai (cash) menjadi metode pembayaran utama (50%), diikuti oleh QRIS (30%), dengan e-wallet dan online transfer yang mulai menarik perhatian. Mobilitas masyarakat juga naik signifikan, terutama ke wilayah seperti Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Sumatra Utara .
VP Digital Advertising, Wholesale, and Interconnect Telkomsel, Arief Pradetya, menyatakan, DigiAds Ramadan Insight 2025 memberikan pemahaman tentang pola perilaku konsumen secara mendalam, memungkinkan pengambilan keputusan pemasaran yang lebih cerdas dan efektif selama Ramadan.
“Studi komprehensif yang menyajikan insight mendalam tentang perilaku konsumen selama bulan Ramadan. Insight dalam whitepaper ini bertujuan untuk membantu pelaku bisnis memaksimalkan efektivitas kampanye pemasaran berbasis data yang relevan dan berdampak selama periode Ramadan,” katanya dikutip Senin (17/2/2025).
Menurut Arief, buku putih ini menjelaskan sejumlah tren konsumen yang terjadi selama periode Ramadan 2024. Seperti terjadi peningkatan Aktivitas Digital. Lonjakan aktivitas digital mencapai 78% saat sahur dan 4% setelah tarawih, dengan aplikasi fintech, perbankan, dan video streaming menjadi favorit konsumen. Selain itu terjadi Perubahan Pola Belanja.
“Sebanyak 69% konsumen lebih memilih berbelanja offline, sementara belanja online memuncak pada minggu terakhir Ramadan di kota-kota besar. Metode pembayaran juga didominasi tunai,” ujarnya.
Telkomsel DigiAds dirancang untuk membantu pelaku bisnis memperoleh keunggulan kompetitif melalui solusi periklanan digital inovatif. Dengan kapabilitas seperti penempatan iklan strategis di platform premium, iklan berbasis lokasi yang didukung oleh insight jaringan, serta teknologi personalisasi pesan melalui TV digital, smartphone, WhatsApp, hingga RCS. DigiAds berfokus membantu bisnis menjangkau audiens secara luas, relevan, dan efektif di seluruh negeri dengan dukungan jaringan terdepan dan terluas Telkomsel yang mencakup lebih dari 97% wilayah populasi dan basis pelanggan lebih dari 158 juta.
Telkomsel DigiAds menyarankan agar iklan digital Ramadan yang sukses pada 2025 maka bisnis focus pada tiga pilar utama, yakni:
Audience: Memanfaatkan data berbasis umpan balik untuk memahami kebutuhan dan preferensi audiens.
Placement: Memaksimalkan jangkauan melalui inventori premium di platform digital.
Content: Menghadirkan konten yang relevan, interaktif, dan dinamis seperti kuis atau promosi eksklusif Ramadan.
STEVY WIDIA
Discussion about this post